Penyebab Terjadinya Trauma Antargenerasi
Trauma antargenerasi disebabkan kaena efek trauma yang dialami seseorang kan diturunkan ke generasi setelahnya.
Contohnya, jika orang tua mengalami pelecehan saat masih kecil, pengalaman masa kecil yang buruk, siklus trauma serta pelecehan akan berdampak pada pola asuh mereka.
Trauma antargenerasi juga dapat disebabkan karena bullying atau penindasan.
Dampak trauma antargenerasi telah didokumentasikan pada keturunan pengungsi dan penyintas Holocaust, yang menunjukkan bahwa jenis trauma ini terus berdampak hingga beberapa generasi setelah peristiwa traumatis kolektif terjadi.
Gejala Trauma Antargenerasi
Setiap orang memiliki reaksi yang berbeda terhadap suatu peristiwa traumatis dan kerap kali tidak menyadari dampak dari peristiwa tersebut.
Gejala trauma antargenerasi dapat bervariasi, tergantung pada peristiwa yang dialami dan dapat bersifat fisik, emosional atau perilaku.
Anggota keluarga yang mengalami peristiwa traumatis mungkin memiliki gejala yang berhubungan dengan gangguan stres pasca trauma atau yang biasa disebut juga dengan post-traumatic stress disorder (PTSD).
Oleh sebab itu, sangat penting bagi keluarga untuk mewaspadai gejala-gejala tersebut.
Berikut ini gejala umum dari trauma antargenerasi, antara lain:
-
Sulit mempercayai orang lain
