Cerpen Anak Indonesia: Wujudkan Keinginan Zoro Mengunjungi Taman Mini

Photo Author
- Minggu, 3 September 2023 | 14:40 WIB
Taman tempat Zoro dan ayahnya berlibur (GENMUSLIM.id/dok: macrovector/freepik)
Taman tempat Zoro dan ayahnya berlibur (GENMUSLIM.id/dok: macrovector/freepik)

GENMUSLIM.id- Libur sekolah telah tiba, kini saatnya Zoro menagih janji ayahnya untuk mengajaknya ke Taman Mini. Sekarang masih pukul enam pagi dan Zoro telah bersiap untuk pergi.

Anak laki-laki berusia tujuh tahun itu terlihat sangat antusias. Zoro sudah membayangkan akan bermain di wahana apa saja nanti di Taman Mini.

Taman Mini sebenarnya tak jauh dari tempat tinggal Zoro, hanya saja ayahnya sangat sibuk sehingga keinginan Zoro belum terpenuhi hingga sekarang.

Baca Juga: Cerpen Pendidikan Islam: Perjalanan Menuju Cahaya Pengetahuan

Ayah bilang Zoro harus bersabar karena ayah sibuk mencari uang untuk keperluan sekolahnya. Belum lagi untuk menggaji Si Mbok yang membantu membersihkan rumah setiap hari.

Zoro pun mencoba mengerti. Ayahnya sibuk bekerja, sementara Zoro harus terus belajar.

Coba saja masih ada Mama, pasti Zoro akan pergi ke Taman Mini sekarang. Sayangnya, Mama sudah tidak ada sehingga hanya ayah yang bersedia menemaninya.

Kaki kecil Zoro sudah hangat dengan sepatu barunya. Hadiah dari lomba membaca puisi di sekolah seminggu lalu. Dengan sabar Zoro menunggu di depan pintu kamar ayah, berharap ayah segera keluar.

Hingga pukul tujuh pagi, ayah masih belum menampakkan batang hidungnya. Tadi malam ayah pulang cukup larut, apakah ayah masih tertidur? Zoro jadi cemas memikirkannya.

Baca Juga: Cerpen Islam Kisah Wali Songo: Sunan Kalijaga dan Perdamaian dengan Taming Sari

Zoro pun tak berniat untuk membangunkan ayahnya. Anak kecil itu cukup tahu diri apabila ayahnya merasa lelah karena bekerja. Ia pun mulai merelakan apabila gagal ke Taman Mini hari ini.

“Sepertinya gagal lagi,” gumam Zoro sambil mulai melepaskan ransel yang digendongnya sejak jam enam pagi.

Bahunya merosot, tak bersemangat seperti dua jam lalu. Zoro pun berjalan lemas kembali ke kamarnya. Hari ini ia akan bermain bola saja seperti hari-hari  sebelumnya.

Sebelum Zoro memasuki kamar, tiba-tiba terdengar pintu terbuka. Zoro langsung menoleh dan tersenyum lebar saat melihat ayahnya keluar dengan pakaian yang sama dengannya.

“Kita jadi pergi, ayah?” tanya Zoro antusias.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dwi Nur Ratnaningsih

Sumber: Istimewa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X