Cerpen Pendidikan Islam: Perjalanan Menuju Cahaya Pengetahuan

Photo Author
- Sabtu, 2 September 2023 | 18:30 WIB
Ilustrasi perjalanan Ahmad dalam mencari dan memahami ilmu agama serta bagaimana ia menggunakan pengetahuan nya untuk menerangi kehidupan orang lain (GENMUSLIM.id/dok: imankha.com)
Ilustrasi perjalanan Ahmad dalam mencari dan memahami ilmu agama serta bagaimana ia menggunakan pengetahuan nya untuk menerangi kehidupan orang lain (GENMUSLIM.id/dok: imankha.com)
GENMUSLIM.id - Di sebuah desa kecil yang damai di pedesaan, hiduplah seorang pemuda bernama Ahmad. Ahmad adalah seorang yang cerdas dan tekun dalam memahami agamanya. Namun, ia merasa ada banyak hal yang masih perlu dipelajari, terutama dalam bidang fiqih (hukum Islam).

Ahmad memutuskan untuk mencari seorang guru fiqih yang bijaksana untuk membimbingnya dalam memahami aspek-aspek yang lebih dalam dari agamanya. Setelah mencari, ia mendengar tentang seorang ulama tua yang tinggal di hutan terpencil. Ulama ini terkenal akan pengetahuannya yang luas tentang fiqih.
 
Baca Juga: Cerpen Islam Kisah Wali Songo: Sunan Kalijaga dan Perdamaian dengan Taming Sari

Ahmad melakukan perjalanan panjang ke hutan dan akhirnya sampai di kediaman ulama tersebut. Ia merasa kecil dihadapan kebijaksanaan sang guru, tetapi rasa haus akan pengetahuan membuatnya mantap untuk meminta bimbingan.

Ahmad: (dengan hormat) Wahai Guru, saya datang untuk memohon bimbingan dalam memahami fiqih yang lebih dalam. Saya ingin belajar agar dapat menjalani hidup saya sesuai dengan ajaran Islam.

Ulama Tua: (tersenyum) Tentu saja, anakku. Aku akan membimbingmu dengan senang hati. Tapi ingatlah, pemahaman agama adalah perjalanan yang panjang dan hati-hati.
 
Baca Juga: Cerpen Pendidikan: Aisha dan Perpustakaan Impian

Maka dimulailah perjalanan panjang Ahmad dalam memahami fiqih di bawah bimbingan ulama tua tersebut. Setiap hari, mereka membahas berbagai masalah fiqih, dari ibadah hingga muamalah (urusan dunia). Ulama tua itu tidak hanya memberikan jawaban tetapi juga mengajarkan Ahmad untuk berpikir secara kritis dan merenungkan ayat-ayat Al-Quran dan hadis-hadis Nabi.

Beberapa tahun berlalu, dan Ahmad menjadi seorang yang sangat berpengetahuan dalam bidang fiqih. Namun, yang lebih penting, ia menjadi bijaksana dalam mengaplikasikan pengetahuannya dalam kehidupan sehari-hari. Ia membantu orang-orang di desanya dalam memecahkan masalah mereka sesuai dengan prinsip-prinsip fiqih.

Suatu hari, seorang pemuda datang mencari nasihat dari Ahmad.

Pemuda: (gelisah) Ahmad, saya memiliki masalah besar dan tidak tahu harus bagaimana.

Ahmad: (tenang) Ceritakanlah masalahmu, dan saya akan mencoba membantu dengan pengetahuan yang saya pelajari.
 
Baca Juga: Masa kesendirian Aini, Titik Balik Menemukan Cinta yang Sebenarnya, Cerpen Series Aini: Sampai Di Akhir

Dengan bijaksana, Ahmad memberikan nasihat kepada pemuda tersebut berdasarkan prinsip-prinsip fiqih. Pemuda itu merasa lega dan berterima kasih pada Ahmad.

Pemuda: (terharu) Terima kasih, Ahmad. Kamu benar-benar bijaksana. Bagaimana kamu bisa tahu begitu banyak tentang fiqih?

Ahmad: (dengan tulus) Saya belajar dari seorang ulama tua yang bijaksana, dan dia mengajarkan saya bahwa pengetahuan sejati adalah cahaya yang harus disebarkan kepada yang lain.***
 
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dwi Nur Ratnaningsih

Sumber: Istimewa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X