Cerpen Islam Kisah Nabi Sulaiman: Jembatan Kebijaksanaan Nabi Sulaiman

Photo Author
- Sabtu, 2 September 2023 | 09:45 WIB
Nabi Sulaiman adalah seorang nabi  dianugerahi banyak kenikmatan, seperti kekayaan, kekuasaan, dan kebijaksanaan. (GENMUSLIM.id/dok:ontrastimes.com)
Nabi Sulaiman adalah seorang nabi dianugerahi banyak kenikmatan, seperti kekayaan, kekuasaan, dan kebijaksanaan. (GENMUSLIM.id/dok:ontrastimes.com)

GENMUSLIM.id- Pada zaman yang lama, di sebuah kerajaan yang megah di tanah Israel, hiduplah seorang nabi dan raja yang bijaksana, Nabi Sulaiman (Salomon). 

Beliau terkenal akan hikmatnya dan kekuasaannya atas makhluk-makhluk lainnya, termasuk burung-burung dan binatang-binatang.

Suatu hari, Nabi Sulaiman duduk di atas takhtanya, memimpin kerajaannya dengan bijaksana. 

Tiba-tiba, sebuah masalah datang kepadanya. Seorang raja dari negeri yang jauh ingin menguji kebijaksanaan Nabi Sulaiman.

Baca Juga: Masa kesendirian Aini, Titik Balik Menemukan Cinta yang Sebenarnya, Series Aini: Kembali, Jodoh Atau Bodoh?

Raja Tetangga: (membawa karavan besar) Nabi Sulaiman, aku ingin melihat apakah kebijaksanaan mu benar-benar seperti yang dikatakan orang. 

Aku membawa hadiah yang sangat istimewa untukmu.

Nabi Sulaiman melihat karavan besar itu dan penasaran apa yang ada di dalamnya. 

Ketika karavan dibuka, dia terkejut melihat bahwa itu adalah sekelompok semut raja yang berbicara dengannya.

Baca Juga: Masa kesendirian Aini, Titik Balik Menemukan Cinta yang Sebenarnya, Series Aini: Belum Usai

Semut Raja: (berbicara dengan bahasa semut) Salam, wahai Sulaiman, kami adalah semut yang bijaksana. Kami ingin mengetes kebijaksanaan mu.

Nabi Sulaiman: (tersenyum) Tentu saja, ceritakanlah.

Semut Raja: (menceritakan masalahnya) Wahai Sulaiman, ada sungai besar yang memisahkan kami dari rumah kami, dan kami takut anak-anak kami akan tenggelam jika mencoba menyeberang. Kami membutuhkan jembatan yang bisa kita lewati.

Nabi Sulaiman berpikir sejenak. Ia memahami bahwa jembatan yang cocok untuk semut adalah jembatan yang sangat kecil. Maka, Nabi Sulaiman memerintahkan para tukang kayu untuk membuat jembatan kecil yang sangat halus.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nauveliawati Nur Al-Fathonah

Sumber: Istimewa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X