opini

Genosida di Gaza Tidak Hanya Dilancarkan oleh Israel, Melainkan Perang Barat Terhadap Palestina

Sabtu, 31 Agustus 2024 | 10:37 WIB
Perang Genosida di Gaza Tidak Hanya Dilancarkan Oleh Israel (Foto: GENMUSLIM.id/dok: middle east eye)

Untuk membantu upaya Israel, pemerintah barat juga telah melepaskan tindakan polisi represif yang kejam terhadap penduduk barat yang berkenan mendukung Palestina.

Penjahat Inggris, yang secara historis menjadi pelopor dalam perampasan tanah Palestina, bergegas mengirim senjata dan pasukan pada tanggal 8 Oktober.

Hal tersebut untuk membantu koloni pemukim yang mereka dirikan dan mendedikasikan pangkalan militer mereka di wilayah tersebut untuk pertahanan Israel.

Sejak saat itu, mereka telah memilih untuk melindungi Israel dari kecaman PBB, menekan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) agar tidak mendakwa para pemimpin kriminal Israel atas kekejaman mereka, menentang penyelidikan Pengadilan Internasional (ICJ) atas pendudukan dan genosida Israel.

Barat mengerahkan badan kepolisian mereka untuk melecehkan aktivis Inggris yang membela Palestina, dan meluncurkan kampanye propaganda besar-besaran dengan bantuan BBC untuk mendukung kejahatan Israel.

Baca Juga: 29 Tahun Berlalu Genosida Muslim di Bosnia, Dubes Armin Limo Ungkap Kondisi Pasca Kejahatan Perang Terjadi

Universitas-universitas Inggris berkontribusi terhadap upaya pro-genosida ini dengan memberlakukan tindakan represif terhadap mahasiswa mereka sendiri.

Prancis, yang rasisme negaranya terhadap orang Arab dan Muslim telah mencapai tingkat yang mengerikan dalam dua dekade terakhir, juga mengirimkan kapal , senjata, dan personel untuk membantu Israel dalam perang genosida.

Prancis juga melindungi Israel di PBB, membenarkan pendudukan Israel di ICJ, dan menyebarkan propaganda pro-Israel dengan menyebut penentangan terhadap genosida yang sedang berlangsung di Israel sebagai bentuk antisemitisme.

Ironisnya, hal ini memicu demonstrasi besar-besaran di Prancis , bukan menentang genosida melainkan menentang dugaan antisemitisme, sambil melarang semua demonstrasi pro-Palestina.

Ini bukanlah hal yang baru, karena Prancis merupakan pemasok utama senjata ke Israel sepanjang tahun 1950-an hingga tahun 1967 dan merupakan perancang program nuklir Israel.***

Halaman:

Tags

Terkini