GENMUSLIM.id- Fethullah Gulen seorang cendekiawan muslim yang berasal dari Turki yang dikenal melalui gerakan gulen-nya (Gulen Movement), yang kemudian berdiri di 130 negara dengan hampir 1000 afiliasi lembaga pendidikan.
Gulen Movement ini berfokus pada pelayanan masyarakat melalui pendidikan dan filantropi, toleransi beragama dan toleransi sosial dengan dialog, sebagai wujud Islam rahmatan lil alamin.
Menurut Gulen, pendidikan adalah langkah penting melakukan transformasi spiritual individu yang dapat dimanifestasikan dalam kerja-kerja sosial.
Dikutip GENMUSLIM dalam Pemaknaan Teologis M. Fethullah Gulen tentang Relasi Agama dan Sains, karya Mutamakkin Billa, menyebutkan bahwa dalam kurikulum pendidikan yang Gulen terapkan, ia memasukkan ilmu pengetahuan dan iman untuk membuahkan manusia yang ideal.
Gulen Movement (GM) merupakan gerakan yang didasarkan pada cinta, iman dan sunnah Nabi, melalui pengajaran dialogis untuk membangun hidup harmonis di tengah-tengah masyarakat.
Berangkat dari ide spirit sufistik, masyarakat harus dengan nilai-nilai dasar seperti taubat, taqwa, zuhud, Ikhlas, istikamah, muraqabah, tawadhu, Ihsan, syukur, sabar dan makrifah.
Melalui dasar inilah, kemudian pemikirannya terimplementasi dalam karya-karya nyatanya seperti:
1.Golden Generation
Menurt Gulen, generasi emas merupakan seseorang yang dicontohkan oleh Iskandar Zulkarnain.
Baca Juga: Cerpen Islam Kisah Ali bin Abi Thalib: Cahaya Kepemimpinan dan Kebijaksanaan Ali bin Abi Thalib
Demi mewujudkan hal itu, maka diperlukan penggabungan antara nilai-nilai universal antara sains dan spiritual.
Sehingga dari perpaduan inilah, akan tercipta generasi yang tulus dan jujur serta tercerahkan.
Melayani peserta didik dengan penuh rasa cinta dan kasih sayang. Dikutip GENMUSLIM dari Purnomo dan Umairso dalam karyanya berjudul, Pengelolaan dan Sistem Pendidikan Islam Berwawasan , menyebutkan bahwa capaian Gulen dalam mengimplementasikan hal tersebut dapat dilihat dari tiga lembaga yang didirikannya, seperti: