Alhasil lambung malah terasa tidak nyaman.
Jadi intinya, aturlah kecepatan normal saat makan sehingga dapat menikmati makanan tersebut tanpa harus terburu-buru.
3. Saat Makan Sahur dan Berbuka Puasa Hindari Makanan Dan Minuman Yang Dapat Meningkatkan Asam Lambung
Seperti makanan yang berkadar lemak tinggi, makanan siap saji, makanan yang terlalu asam atau pedas, minuman yang berkafein tinggi, serta minuman soda dan beralkohol.
Baca Juga: Dapat Mengangkut Sepeda Motor! Berikut Jadwal dan Syarat Mudik Gratis 2024 dari Pemprov DKI Jakarta
4. Konsumsi Makanan Sehat Dan Bergizi Seimbang
Kembali ke poin tiga, konsumsi makanan yang sehat dan gizi yang seimbang.
Jika kamu memiliki riwayat penyakit maag dan asam lambung, sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi asupan serat dan karbohidrat yang sehat.
Misalnya seperti mengkonsumsi nasi merah atau oat meal, agar tubuh kamu dapat energi dan kenyang lebih lama.
Jangan lupa juga untuk mengkonsumsi buah-buahan serta sayuran, hal ini untuk mengurangi risiko iritasi lambung dan menurunkan produksi asam lambung.
Tetapi, pilihlah buah dan sayuran yang mempunyai tingkat keasaman yang rendah.
Seperti pisang, semangka, pear, dan melon.
Ataupun sayuran hijau seperti kacang panjang dan bayam.
Dan lengkapi juga dengan asupan protein yang sehat seperti daging tanpa lemak atau kulit.
