Selain yang telah disebutkan di atas, masih sangat banyak guru beliau misalnya Usman dan Abu Bakar, keduanya adalah putra Abu Syaibah, Syaiban bin Farwakh, Abu Kamil al-Juri Zuhair bin Harb, Amir al-Naqib, Harun bin Sa’id al-‘Ayli, Qutaibah bin Sa’id dan lain-lain.
Para ulama banyak yang meriwayatkan hadis dari Imam Muslim, di antaranya terdapat ulama-ulama besar yang sederajat dengannya atau kawan seangkatannya.
Para ulama yang sederajat dengan Imam Muslim dan para hafiz yang banyak berguru kepadanya di antaranya, Abu Hatim al-Razi, Musa bin Harun, Ahmad bin Salamah, Yahya bin Sa’id, Abu Bakar ibnu Khuzaimah, Abu Isa al-Tirmidzi dan lain-lainnya jumlahnya sangat banyak.
Di antara sekian banyak muridnya, yang paling menonjol adalah Ibrahim bin Muhammad bin Sufyan, seorang ahli fikih dan Zahid, yang merupakan periwayat utama dalam Sahih Muslim.
Baca Juga: Klasik! Pesona Vespa Kongo, Saksi Sejarah Keberanian Pasukan KONGA Menjaga Perdamaian di Kongo
Imam Muslim adalah salah seorang muhaddis, hafiz yang terpercaya, beliau banyak menerima pujian dan pengakuan dari para ulama hadis maupun ulama lainnya.
Al-Khatib al-Baghdadi meriwayatkan dengan sanad lengkap dari Ahmad bin Salamah katanya: “Saya melihat Abu Zur’ah dan Abu Hatim senantiasa mengistimewakan dan mendahulukan Imam Muslim bin al-Hajjaj di bidang pengetahuan hadis sahih atas guru-guru mereka pada masanya.
Imam Muslim adalah seorang saudagar yang beruntung, ramah dan memiliki reputasi tinggi, al-Zahabi menjulukinya sebagai Muhsin Naisabur, beliau tidak fanatik dengan pendapatnya sendiri, murah senyum, toleran dan tidak gengsi untuk menerima pendapat atau kebenaran dari orang lain.
Beliau telah berhasil menyusun banyak karya, di antaranya kitab: al-Jami’ al-Sahih, al-Musnad al-Kabir ‘ala al-Rijal, al-Jami’ al-Kabir, al- Asma’ wa al-Kuna, al-‘Ilal dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Resep Masakan Korea : Bikin Odeng Goreng Ekonomis Anti Mengkis Mengkis Cuma 3 Bahan!
Menurut laporan Ibrahim bin Muhammad bin Sufyan, Imam Muslim telah Menyusun tiga kitab Musnad, yaitu:
1.Musnad yang beliau bacakan kepada masyarakat adalah sahih
2.Musnad yang memuat hadis-hadis, meskipun dari periwayat yang lemah
3.Musnad yang memuat hadis-hadis, meskipun Sebagian hadis itu berasal dari periwayat yang lemah.
