GENMUSLIM.id - Kemenkes memperkenalkan varian vaksin baru yang bakal ditambahkan sebagai program imunisasi pada anak.
Keempat jenis vaksin ini dijelaskan Kemenkes terdiri dari vaksin Human Papiloma Virus (HPV) untuk mencegah kanker leher rahim, vaksin Pneumokokus Konyugasi (PCV) untuk mencegah pneumonia (radang paru), vaksin Inactivated Poliovirus Vaccine (IPV) dosis dua demi memperkuat perlindungan anak dari polio, dan vaksin Rotavirus (RV) untuk mencegah diare berat.
Dikutip Genmuslim dari berbagai sumber pada Minggu, 24 September 2023, Prima Yosephine selaku Direktur Pengelola Imunisasi mengatakan Indonesia akan dilakukan pengenalan terhadap vaksin baru yaitu HPV dan PCV yang akan dilakukan secara bertahap.
Vaksin PCV sendiri telah diberikan mulai 2016 hingga 2021 dengan cakupan wilayah mulai Kabupaten atau Kota Bangka Belitung, NTB, beberapa Kota atau Kabupaten Jawa Barat, dan Jawa Timur.
Kemudian vaksin PCV ini pada tahun 2022 telah diberikan secara nasional diseluruh wilayah yang ada di Indonesia dengan dua kali pemberian, pada pemberian pertama untuk anak usia 0 hingga 11 bulan, lalu pemberian vaksin PCV kedua untuk anak usia 12 hingga 24 bulan, tambah Prima.
Lanjutnya adalah vaksin HPV telah diberikan pada anak dibangku sekolah dasar kelas 5 dan 6 pada tahun 2016 yang berada di daerah DKI Jakarta, DIY Jogjakarta, Bali, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Utara, dan Tenggara, serta Gorontalo, pada akhirnya di tahun 2023 vaksin HPV ini diberikan secara nasional pada anak diseluruh wilayah Indonesia dalam rangka BIAS atau Bulan Imunisasi Anak yang jatuh pada bulan Agustus 2023 silam.
Baca Juga: Penasaran Bagaimana Nasib Vaksin Covid 19 di Tengah Endemi? Berikut Kata Kemenkes Tentang Aturannya!
Kemudian pengadaan imunisasi RV, bertujuan agar mencegah diare parah pada anak, selain itu memberikan perlindungan yang tinggi dan merata, rekomendasi pemberian vaksin ini dilakukan sebanyak 3 kali yakni ketika bayi berusia 2, 3 dan 4 bulan.
Pemberian vaksin RV ini dapat melalui tetes mulut, bukan dengan suntikan, lalu fakta persebaran vaksin RV telah diberikan mulai tahun 2022, mencakup 21 Kabupaten ata Kota di Sumatera Selatan, Jawa Barat, Bangka Belitung, Sumatera Utara, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Bali.
Ada juga di Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat, lalu tahun 2023 bakal diperluas ke seluruh daerah di Indonesia seperti vaksin yang lainnya.
Lanjut pada vaksin berikutnya yakni IPV dosis kedua mulai diberikan sejak tahun 2022 pada 3 Provinsi yakni Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta, malahan rencananya pada tahun 2023, diperluas secara nasional.
Selain keempat jenis vaksin tersebut, Kemenkes juga memperkenalkan vaksin baru yaitu Japanese Encephalitis (JE) yang berguna untuk mencegah radang otak, di Kalimantan Barat dan di tahun 2024 di Yogyakarta mendatang.
Vaksin JE sendiri, pertama kali diberikan di provinsi Bali pada tahun 2018, tapi berbeda dengan keempat jenis vaksin lain yang masuk dalam program imunisasi nasional, imunisasi JE hanya akan diberikan ke daerah yang secara epidemiologi endemis JE saja.
