Jembatan Sirathal Mustaqim, Menurut Al Qur’an dan Hadits Pembeda Orang Beriman dan Munafik! Berikut Penjelasannya

GENMUSLIM.id – Jembatan sirathal mustaqim disebutkan merupakan jalan yang akan dilewati oleh manusia di hari akhir nanti.

Jembatan sirathal mustaqim inipun disebutkan sebagai penghubung antara surga dan neraka

Beberapa ulama memberikan gambaran kondisi jembatan sirathal mustaqim, yang hanya dapat dilalui oleh orang-orang pilihan Allah.

Dilansir oleh GENMUSLIM dari Youtube Tadabbur Ilmu, Rabu, 17 juli 2024, berikut ini merupakan fakta yang menggambarkan jembatan sirathal mustaqim, yaitu diantaranya:

Baca Juga: Lebih Baik Minta Maaf atau Memaafkan? Inilah Cara dan Manfaat Memaafkan dan Bersifat Ikhlas Dalam Hidup

1. Merupakan jembatan yang lurus

Sirat Al mustaqim berasal dari bahasa arab, terdapat di dalam Al qur’an dalan surat yang sering dibaca di setiap shalat yaitu Al fatihah.

Secara harfiah siratal mustaqim artinya jalan yang lurus. Serta diyakini bahwa jembatan tersebut terbentang di atas neraka yang ujungnya merupakan surga.

2. Tajamnya melampaui pedang

Rasulullah bersabda, “sampai kepadaku kabar bahwa sirath itu lebih halus dari rambut lebih tajam dari pedang.” (shahih muslim)

Dalam Al qur’an surat Maryam ayat 71-72, didalamnya Allah menjelaskan bahwa setiap manusia akan melewati jembatan tersebut namun akan menyelamatkan sebagian yang dikehendaki.

Baca Juga: Ngetren di Kalangan Selebriti, Ternyata Ini Hukum Tanam Rambut dalam Pandangan Islam! Yuk Pahami Penjelasannya

3. Licin dan juga berduri

Rasulullah menyampaikan bahwan manusia dapat selamat melewati jembatan sirath berdasarkan imannya.