Ustadz Adi Hidayat: Pentingnya Menghargai Perbedaan Pendapat dan Menjaga Akhlak Mulia dalam Kehidupan

Photo Author
- Rabu, 2 Oktober 2024 | 13:20 WIB
Ustadz Adi Hidayat menekankan pentingnya saling menghargai perbedaan pendapat dan menjaga akhlak dalam setiap tindakan. (Foto: GENMUSLIM.id/Dok: Youtube SevenTube)
Ustadz Adi Hidayat menekankan pentingnya saling menghargai perbedaan pendapat dan menjaga akhlak dalam setiap tindakan. (Foto: GENMUSLIM.id/Dok: Youtube SevenTube)

GENMUSLIM.id - Dalam sebuah ceramah, Ustadz Adi Hidayat menekankan pentingnya menghargai perbedaan pendapat dan menjaga akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari.

Ustadz Adi Hidayat menegaskan bahwa setiap muslim seharusnya memiliki pandangan yang saling menghargai satu sama lain, khususnya dalam hal perbedaan pandangan agama.

Setiap orang memiliki pandangan dan pemahaman yang berbeda, Islam sendiri mengajarkan sikap saling menghormati.

Dilansir oleh GENMUSLIM dari Youtube SevenTube pada Rabu, 2 Oktober 2024 Ustadz Adi Hidayat mengutip dalam Al Qur’an surah Al-Hujurat ayat 11,

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad: Mengapa Sulit Mendapat Keturunan Bukan Selalu Karena Dosa, Ini Penjelasannya

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain," (QS Al Hujurat:11).

Surah tersebut yang digunakan Ustadz Adi sebagai dasar melarang mencela atau merendahkan orang lain dan untuk mengajak umat Islam agar lebih bijak dalam bersikap.

Beliau juga menekankan bahwa tugas seorang muslim adalah menyampaikan kebaikan dan mengingatkan sesama, tanpa paksaan.

Hal ini didasarkan pada firman Allah dalam Al Qur’an surah Al Ghashiyah ayat 21 – 22 yang artinya.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat: Sifat Sabar Istri dalam Menghadapi Suami Pemarah dan Dampaknya pada Keharmonisan Keluarga

"Maka berilah peringatan, karena sesungguhnya kamu hanyalah pemberi peringatan. Kamu bukanlah orang yang berkuasa atas mereka." (QS Al Ghashiyah: 21 - 22).

Ayat tersebut menjelaskan dimana Nabi Muhammad SAW diingatkan bahwa tugasnya hanya sebagai pemberi peringatan, bukan sebagai pemaksa.

Sehingga setiap orang diberi kebebasan untuk menerima atau menolak nasihat yang diberikan.

Menurut Ustadz Adi, menghormati perbedaan pendapat dalam hal fiqih atau praktik ibadah merupakan salah satu bentuk kedewasaan dalam beragama.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Aisyah Tsabita

Sumber: YouTube SevenTube

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X