GENMUSLIM.id - Bekerja merupakan salah satu amal saleh yang diwajiban bagi setiap umat Islam.
Islam menganjurkan dan mewajibkan manusia untuk bekerja dan mencari rezeki yang halal juga baik.
Dalam pandangan Islam sendiri bekerja merupakan kerja lahir yang merupakan aktivitas fisik dan juga kerja batin dalam hal ini kerja otak dan kerja hati (qalb).
Dengan bekerja diharapkan kita bisa menghabiskan waktu kita dengan sebaik-baiknya, melakukan yang diperintahkan Allah dengan mengharapkan ridha dan keberkahanNya.
Bekerja erat kaitannya dengan waktu. Setiap manusia di dunia memiliki waktunya masing-masing, termasuk waktu selesainya tugas kita sebagai khalifah di muka bumi ini.
Baca Juga: Benarkah Penyakit Ain itu Ada? Begini Penjelasannya Menurut Islam dan Bagaimana Cara Mengatasinya
Waktu diciptakan Allah sangat relatif. Menurut Prof Quraish Shihab hendaknya waktu yang diberikan oleh Allah diisi dengan peribadatan.
Merujuk kepada firman Allah SWT yaitu Surat Adz-Dzariyat: 56:
"Artinya: Aku tidak menciptakan jin dan manusia kecuali agar mereka beribadah kepada ku."
Beribadah memiliki arti yang sangat luas. Tidak hanya hubungannya dengan Allah tapi termasuk didalamnya adalah bekerja.
Prof Quraish Shihab menafsirkan ayat tersebut sebagai penegasan bahwa Al-Qur'an menuntut agar semua pekerjaan yang dilakukan manusia berorientasi kepada Allah SWT apapun itu bentuk pekerjaanya dan jenis pekerjaanya.
Dilansir Genmuslim.id melalui YouTube Quraish Shihab pada Senin, 19 Februari 2024 yang menjelaskan modal utama manusia di dunia.
Waktu (Ashr) menjadi modal utama manusia di dunia menurut Prof Quraish Shihab.