Khazanah Pendidikan Islam di Nusantara, Pergulatan dan Peran Sentral Surau di Minangkabau (Part 1)

Photo Author
- Jumat, 6 Oktober 2023 | 19:45 WIB
Ilustrasi mengenai surau sebagai tempat penyebaran Islam di Minangkabau. ((GENMUSLIM.id/dok; pixabay.com oleh Mostafa Meraji))
Ilustrasi mengenai surau sebagai tempat penyebaran Islam di Minangkabau. ((GENMUSLIM.id/dok; pixabay.com oleh Mostafa Meraji))

GENMUSLIM.id - Jika di Jawa ada pesantren dan di Aceh ada dayah, maka di Minangkabau juga terdapat semacam pendidikan Islam yang dikenal dengan nama surau.

Sebagaimana dalam kasus pesantren di Jawa maupun dayah di Aceh,  Surau di Minangkabu ini manjadi salah satu aspek penting bagaimana Islam didakwahkan kepada masyarakat Muslim pedesaan Minangkabau.

Selain mendakwahkan Islam di kawasan pedesaan Minangkabu, surau juga melebarkan sayap pengaruhnya hingga ke pelosok daerah lain yang sulit dijangkau.

Menurut Dobbin di dalam bukunya yang berjudul Islamic Revivalism in a Changing Peasant Economy Central Sumatra, secara umum surau di Minangkabau ini memainkan peranan penting dalam perkembangan dakwah Islam di tanah Minangkabau.

Kawasan pedesaan dan pelosok daerah yang notabene sulit dijangkau oleh kebanyakan orang, dengan ketulusan luar biasa, segala rintangan dan hambatan diterjang oleh para ulama yang aktif di surau.

Baca Juga: Khazanah Pendidikan Islam: Peran Sentral Dayah dalam Islamisasi Masyarakat Pedalaman Aceh (Part 1)

Tujuan para ulama di surau ini hanya satu, bagaimana Islam dapat diterima oleh masyarakat pedalaman dan dijadikan pedoman kehidupan sehari-hari mereka.

Posisi surau di tanah Minangkabu ini memang unik, yakni menjadi penghubung kondisi Islam di kawasan perkotaan maupun pelabuhan pantai barat Minangkabau dengan kawasan pedalaman dan pedesaan.

Kawasan pelabuhan pantai barat Minangkabu ini sudah terislamkan sejak dekade kedua abad ke-16, bersamaan dengan keterlibatan mereka dalam perdagangan internasional.

Peran sentral surau di Minangkabau tersebut didukung fakta bahwa sufisme menjadi salah satu elemen penting dalam berdirinya surau, khususnya di daerah-daerah pedalaman.

Sebagaimana pesantren di Jawa dan dayah di Aceh, Islam yang diajarkan di surau-surau membentuk dan mempengaruhi kebudayaan Minangkabau.

Baca Juga: Edisi Khazanah Intelektual Islam, Membaca Pemikiran Imam Al Mawardi Mengenai Teori Kontrak Sosial

Adapun surau di Minangkabau yang paling terkenal ialah Surau Ulakan.

Surau Ulakan sendiri dibangun pada masa-masa akhir abad ke-17 oleh Syaikh Burhanuddin (1646-1704), tokoh paling penting dalam perkembangan Islam di wilayah tersebut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Yusfika Hastin Safitri

Sumber: Dobbin, Islamic Revivalism in a Changing Peasant Economy Cen

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X