Kehidupan yang fana dan singkat tidak baik jika harus terus menerus disikapi dengan banyak bercanda dan tertawa.
Nabi Muhammad SAW bersabda yang diriwayatkan Imam Muslim
“Surga dan neraka ditampakkan kepadaku, maka aku tidak melihat tentang kebaikan dan keburukan seperti hari ini. Seandainya kamu mengetahui apa yang aku ketahui, kamu benar-benar akan sedikit tertawa dan banyak menangis.”
Kebahagiaan sejati yang dirasakan setiap manusia adalah ketika hadirnya rasa tenang dan ketentraman hati.
Selain banyak tertawa dapat mematikan hati, banyak tertawa juga bisa menghilangkan wibawa seseorang.
Sahabat Nabi Muhammad SAW, Umar bin Khattab pernah berkata yang diriwayatkan Baihaqi,
“Barang siapa yang banyak tertawa, maka akan sedikit wibawanya. Barang siapa yang banyak guraunya, maka dengannya dia akan rendah.”
Saat berinteraksi dengan orang lain dan adanya kebutuhan diperbolehkan untuk tertawa namun tidak untuk berlebihan dan terbahak-bahak.***
