GENMUSLIM.id- Darah haid merupakan proses mekanisme kerja hormon dalam tubuh setiap muslimah akibat luruhnya dinding rahim.
Di dalam islam, darah yang ke luar dari setiap muslimah ada tiga, yakni darah haid, nifas dan istihadhah.
Ketika seorang muslimah mengalami haid, maka darah yang keluar biasanya terjadi tidak lebih dari 15 hari.
Sedangkan muslimah dikatakan sedang nifas apabila telah melahirkan dan darah yang ke luar sekitar 40 hari.
Berbeda dengan haid dan nifas, darah istihadhah akan keluar di luar masa haid dan bukan akibat melahirkan, melainkan sebab syarah Kifayatul Akhyar misalnya seperti adanya penyakit.
Muslimah masih memiliki kewajiban untuk sholat maupun puasa ketika sedang mengalami istihadhah.
Dilansir genmuslim.id dari buku Segala Hal tentang Haid, Nifas, dan Istihadah karya Flos Ardhia dan Tera Azhar pada Senin, 21 Agustus 2023 bahwa warna darah haid yang keluar berbeda-beda tiap muslimah.
Ada yang berwarna cokelat kehitaman, berwarna cokelat, berwarna merah tua, atau berwarna merah segar yang itu tergantung dari berapa banyaknya darah kotor setiap muslimah tersebut.
Setiap bulannya, racun yang ada di dalam tubuh muslimah akan keluar bersamaan dengan darah haid, maka inilah salah satu keistimewaan yang Allah beri kepada kaum hawa.
Berdasarkan Fiqih Sunah Wanita, Abu Malik Kamal Binas-Sayyid Salim menjelaskan mengenal masalah haid yang terjadi pada setiap muslimah, yaitu:
1.Warna darah yang keluar pada saat hari pertama haid ialah hitam pekat dengan berbau tidak sedap.
2.Warna darah yang menjadi tanda berakhirnya haid yaitu dengan adanya cairan kekuningan dan berwarna keruh.