Orang kedua mengatakan bahwa nikmat yang telah dimilikinya sekarang, karena memang itu pantas untuk dimilikinya.
Hikmah yang dapat kita petik dari kisah diatas adalah salah satu tanda Ia tidak bersyukur adalah dengan mengatakan bahwa nikmat adalah karena memang pantas Ia dapatkan.
Sedangkan orang ketiga berbeda dengan orang pertama dan orang kedua. Ia memberi pertolongan dan harta yang ia miliki.
Dilansir dari rumaysho.com bahwa pelajar yang dapat kita ambil dari kisah diatas adalah pentingnya iman dan tauhid dalam hidup.
Jika seseorang menganggap nikmat yang Ia dapatkan karena hasil kerja kerasnya atau karena Allah memang pantas memberinya ini merupakan tanda kurangnya iman dan tauhid.
Kisah diatas mengajarkan kita untuk banyak memuji Allah. Begitu banyak nikmat lahir dan batin yang telah Allah beri.
Hendaknya nikmat yang Allah beri kita gunakan untuk beribadah kepada Allah dan melakukan ketaatan, bukan sebaliknya.
Nikmat yang Allah beri jangan sampai membuat kita menjadi orang yang sombong apalagi merendahkan orang lain.
Gunakan sebaik mungkin nikmat yang Allah beri untuk menolong orang lain yang sedang dalam kesusahan.
Ujian itu tidak hanya ketika tertimpa musibah saja, melainkan ketika kita mendapatkan nikmat sejatinya kita juga sedang diuji, dengan nikmat yang kita peroleh.
Bersyukurlah kepada Allah bukan hanya sebatas ucapan di bibir, melainkan tunjungkan rasa syukur itu dalam perbuatan, baik dalam keadaan sedih maupun bahagia.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.