GENMUSLIM.id - Cerpen psikologi kali ini mengangkat tema kesehatan mental tokoh bernama Ratih. Ratih mengalami kesepian, lalu bagaimana kesehatan mentalnya dalam cerpen psikologi ini?
Temukan kisah selengkapnya dalam cerpen psikologi kesehatan mental di bawah ini.
Ratih adalah seorang pekerja berusia 24 tahun yang baru pertama kali menjajaki dunia kerja selepas masa perkuliahan. Ratih adalah pribadi yang ceria, ramah, dan mudah bersosialisasi.
Saat ini Ratih dipindahkan kerja karena cabang kantor membutuhkan karyawan baru. Ratih yang belum terlihat potensi dan kontribusi besarnya pada kantor lama kemudian di mutasi ke kantor cabang.
Awalnya Ratih merasa biasa saja, toh dia mudah bersosialisasi. Berkenalan dengan orang baru tak sulit baginya. Pada saat memasuki kantor lamanya pun Ratih tak mengenal siapapun sebelumnya.
Baca Juga: Cerpen Muslimah: AdaNya Selalu
Dua bulan pertama di kantor baru berjalan lancar, Ratih benar-benar bisa beradaptasi meskipun kenalannya tak sebanyak di kantor sebelumnya.
Namun, semua itu berubah saat Ratih memasuki tahun pertama. Sebab beban kerja yang semakin tinggi dan orang-orang yang dikenalnya pun sibuk dengan urusannya masing-masing, Ratih merasa terasingkan.
Ratih menjadi lebih lambat dalam beraktivitas, tidurnya terganggu, lebih sering bermain ponsel dibandingkan mengobrol langsung dengan orang lain, bahkan ia bisa menghabiskan beberapa belas menit di pantry hanya untuk mengaduk kopi.
“Ran, kok melamun, sih? Hayo, melamunkan apa pagi-pagi begini?” tegur Toba, salah seorang rekannya suatu pagi.
Segera tersadar, Ratih langsung tersenyum sekadarnya dan beranjak pergi membawa kopinya. Duduk di tempatnya bekerja, Ratih kembali termenung sambil memainkan ponsel.
Baca Juga: Cerpen Islam Kisah Wali Songo: Sunan Gunung Djati Pembawa Cahaya Islam di Nusantara
Beberapa rekan kerja berkumpul, saling menceritakan kegiatan selama weekend kemarin. Ada yang bermain ke Taman Mini bersama anaknya, ada yang belanja bulanan bersama pacar, ada pula yang menghabiskan hari dengan menonton beberapa film di bioskop dalam satu waktu.