Hal ini menjadi landasan yang kuat, mengapa umat islam di seluruh dunia, selalu bereaksi keras setiap tanah air muslimin terkhusus Palestina dilucuti kedaulatannya.
Reaksi itu bukan hanya sebagai wujud pembelaan atas dasar aqidah dan keyakinan, namun juga sebagai wujud penjagaan kaum muslimin terhadap marwah kemanusiaan dan perdamaian di muka bumi.
Indonesia, sebagai salah satu negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, termasuk negara yang telah diamanahkan oleh pendiri bangsa ini untuk turut serta dalam menjaga perdamaian dunia.
Hal itu termaktub dalam pembukaan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, alinea kesatu yang berbunyi:
"Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa, dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan."
Bunyi alinea di atas, diperkuat oleh klausul yang tercantum pada alinea keempat yang berbunyi:
"... Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan pada kemerdekaan, perdamaian abadi dan dan keadilan sosial.... "
Tentu bunyi dari kedua alinea pembukaan Undang-undang Dasar tersebut, sangatlah erat kaitannya terhadap dukungan atas asas Human Right, yang selama ini menjadi prinsip utama didirikannya PBB.
Tetapi meski demikian, nampaknya forum internasional yang agung atas marwah terhadap prinsip dasar nilai-nalai berkebangsaan global tersebut belum mampu menghentikan jeritan dan tangisan kaum muslimin di Palestina disebabkan oleh gencarnya serangan Israel.
Lantas, apakah dengan mandul dan tumpulnya citra PBB terhadap asa kemanusiaan tersebut, kita selaku warga negara internasional sekaligus masyarakat yang seaqidah dengan saudara Muslim di Palestina harus diam dan menyerah?
Tentu jawabannya tidak!
Justru melalui tulisan ini, penulis mengajak kita semua para pembaca untuk selalu menyerukan dukungan terhadap saudar-sauara Palestina, sekaligus menyuarakan perlawanan terhadap serangan dari negara congkak Zionis Israel.
Ada banyak cara yang bisa kita lakukan, untuk menyerukan dukungan tersebut, diantara:
Baca Juga: WOW! Polisi Terjun Ke Lokasi Pembunuhan Vina Cirebon, 64 Pengacara Nyatakan Siap Bela Pegi Setiawan