GENMUSLIM.id - Dalam perjalanan dakwah, para ulama tidak luput dari kritik, termasuk Ustadz Adi Hidayat.
Beberapa waktu lalu, muncul kontroversi terkait pernyataan beliau tentang Surah Maryam dan kaitannya dengan ayat dari Injil.
Namun, apakah hal ini akan membuat Ustadz Adi Hidayat meminta maaf secara terbuka?
Sebagai seorang tokoh yang sangat dihormati, ini tampaknya tidak akan mudah terjadi, mengingat posisi beliau yang kuat dalam ilmu agama dan keyakinan yang mendasari pernyataannya.
Banyak dari kita yang berharap untuk melihat klarifikasi lebih lanjut terkait pernyataan kontroversial tersebut.
Dikutip GENMUSLIM dari YouTube Tarbiyah Daily pada Sabtu, 12 Oktober 2024, dikatakan tidak sedikit yang merasa bahwa Ustadz Adi Hidayat tidak perlu mengeluarkan permintaan maaf.
Hal ini dapat dimaklumi karena seorang ulama tentu memiliki alasan mendalam saat menyampaikan sesuatu, meski mungkin disalahpahami oleh sebagian orang.
Dalam banyak kesempatan, Ustadz Adi Hidayat telah menunjukkan keteguhannya dalam menghadapi berbagai kritik.
Sikap yang beliau tunjukkan saat menyelesaikan permasalahan, termasuk kontroversi ini, mencerminkan ketenangan dan kebijaksanaan yang patut dicontoh.
Namun, hal ini juga menimbulkan pertanyaan di kalangan pengikutnya:
Apakah kritik terhadap seorang ulama seperti Ustadz Adi Hidayat harus dianggap sebagai bentuk permusuhan?
Kritik terhadap seorang ulama tidak selalu berarti kebencian. Dalam Islam, menegur kesalahan seseorang dengan cara yang baik adalah bentuk kasih sayang dan kepedulian.
Sayangnya, masih ada sebagian pendukung Ustadz Adi Hidayat yang menganggap kritik sebagai tanda ketidaksetiaan atau bahkan penyesatan.