Hal ini dikatakan dalam sebuah hadist:
“Barang siapa berwudhu kemudian memperbaiki wudhunya, lantas berangkat Jumat, dekat dengan Imam dan mendengarkan khutbahnya, maka dosanya di antara hari tersebut dan Jumat berikutnya ditambah tiga hari diampuni.”-HR. Muslim
Ketiga, Terhindar dari Fitnah Kubur
Telah diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan Imam Tirmidzi dari Abdillah bin ‘Amr bin al-‘Ash:
"Barang siapa yang meninggal dunia pada hari Jumat, maka ia terjaga dari fitnah kubur,
Keempat, Pahala sedekah Dilipatgandakan
Bersedekah dihari Jumat juga mendapat pahala jauh lebih besar dari hari lainnya.
Dikatakan oleh Nabi Muhammad SAW tentang pahala sedekah yang dilipatgandakan lewat hadisnya yang bunyinya:
بَلَغَنَا عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ أَبِي أَوْفَى أَنَّ رَسُولَ اللهِ – صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَكْثِرُوا الصَّلَاةَ عَلَيَّ يَوْمَ الْجُمُعَةِ فَإِنِّي أُبَلَّغُ وَأَسْمَعُ قَالَ وَيُضَعَّفُ فِيهِ الصَّدَقَةُ
“Telah sampai kepadaku dari Abdillah bin Abi Aufa bahwa Rasulullah bersabda, ‘Perbanyaklah membaca shalawat kepadaku di hari Jumat sesungguhnya shalawat itu tersampaikan dan aku dengar’. Nabi bersabda, ‘Dan di hari Jumat pahala bersedekah dilipatgandakan’.”-Imam Asy Syafii.
Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat: Hukum Mengamalkan Pancasila Dalam Islam, Benarkah Negara Ini Negara Thagut?
Kelima, Hari diciptakannya Nabi Adam AS
Keutamaan hari Jum'at lainnya adalah waktu diciptakannya manusia pertama yakni Nabi Adam As.
Dalam hadis Rasulullah SAW yang bunyinya :