Di momen ini semua anak menampilkan persembahan untuk ayahnya, termasuk Umar, ada yang bernyanyi, membaca puisi juga.
Pada saat giliran Umar tampil, ia meminta dipanggilkan seseorang, yang Umar panggil bukanlah ayahnya melainkan guru ngajinya.
Umar meminta kepada guru ngajinya untuk menyimak hafalan Al-Qur’annya.
Ayahnya dibuat kaget dengan Umar yang ternyata telah hafal surat-surat dalam Al-Qur’an.
Baca Juga: Lakukan Tips Sehat Saat Sarapan Pagi Ala dr. Zaidul Akbar, Biar Melek Dan Semangat Di Pagi Hari
Karena pas saat disimak hafalan surat An-Naba bisa menghafal dengan lancar.
Ketika Umar ditaya kenapa menampilkan hafalan Al-Qur’an bukan menyanyi atau membaca puisi.
Umar menjawab. “saat saya mulai belajar Al-Qur’an, ustadz pernah mengatakan kalau saya bisa menghafal Al-Qur’an sampai pulang nanti.
Maka saya akan diberia mahkota yang akan dipakaikan pada kedua orangtuanya.”
“Saya tidak ingin berpisah dengan ayah yang saya yang sibuk saat ini, saya ingin bersatu semuanya dalam surga.
Maka saya hafalkan Al-Qur’an ini untuk memaikan kepada kedua orangtua saya mahkota di surga.”
Baca Juga: Top 5 Anime Remake yang Wajib Kamu Tonton! Cocok untuk Bernostalgia, Nomor 3 yang Paling Buat Kangen
Seketika ayahnya mulai menangis, dipeluklah sang anak, betapa tidak perhatiannya sang ayah. Hingga hari ini kelurganya menjadi keluarga sangat Qur’ani.
Betapa dahsyatnya kemuliaan yang dianugerahkan Allah kepada para penghafal Al-Qur’an.
Para penghafal Al-Qur’an akan memberikan mahkota bagi orang tuanya di akhirat nanti.