GENMUSLIM.id - Terdapat banyak hadis yang berkaitan dengan amalan dalam mengubah takdir.
Rasulullah bersabda “Sesungguhnya sedekah dan silaturahim itu dapat menambah umur dan menolak ketentuan buruk yang tidak disukai dan ingin dijauhi.” (HR Abu Ya’la Alhambali).
Ada juga ulama yang membahas takdir itu ada dua yaitu takdir yang bisa diubah dan tidak bisa diubah.
Untuk mengetahui berubah atau tidak maka perlu kita ketahui awal dan akhirnya. Tetapi yang mengetahui awal dan akhir hanyalah Allah.
Sehingga dalam keadaan seperti itu, tugas manusia ialah tawakkal. Sama halnya bagian silaturahim ataupun sedekah merupakan bagian ikhtiar.
Takdir itu aktivitas Allah, maka tidak perlu kita memasuki bagiannya Allah.
Doa juga dapat menolak bala, Rasulullah bilang “Doa kita pasti Allah kabulkan, tetapi dengan tiga cara, yakninya:”
- Disegerakan di dunia
- Digunakan di akhirat
- Di pakai Allah untuk menolak bala
Firman Allah menjelaskan
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedangkan kamu tidak mengetahui.”
(QS. Al-Baqarah:216)
Tidak ada takdir yang buruk, karena Allah senantiasa memberikan yang baik untuk hamba-hambanya.
Takdir buruk tersebut hanyalah dari sudut pandang manusia itu sendiri yang belum mampu menemukan hikmah disetiap kejadian.