Dalam ajaran Stoicism ada beberapa konsep yang harus diketahui
- Ataraxia, Ataraxia adalah keadaan pikiran yang didapatkan melalui pengendalian diri dan penerimaan. Ataraxia adalah kondisi akhir yang ingin didapatkan oleh para stoic.
Untuk mencapai Ataraxia itu memerlukan proses yang panjang dan melibatkannya praktek sehari hari.
Ataraxia sendiri tidak bergantung pada hal hal eksternal seperti materi, popularitas, atau situasi fisik.
Namun ataraxia adalah menerima tegas kondisi, kenyataan yang saat ini dihadapi meski adalah penderitaan, ketidakpastian hidup dan tetap mengendalikan diri dalam menghadapi emosi dan reaksi emosional.
Dengan begitu, emosi dalam diri akan menjadi seimbang.
- Dikotomi Kontrol, dalam stoic sendiri kita diajarkan harus mencari tahu hal hal yang memang bisa kita kontrol dan tidak bisa.
Seperti saat kita tertimpa masalah, kita harus mencari tahu apa saja hal yang bisa kontrol dan melakukannya dan mencari tahu hal yang tidak bisa kontrol dan menerimanya.
Contohnya adalah saat kita dijelekkan oleh seseorang, kita tahu bahwa kita tidak bisa mengontrol orang lain untuk tidak bisa membicarakan kita namun kita tahu kita dapat mengontrol reaksi dan emosi kita.
Dan kita hanya perlu fokus dengan apa saja yang bisa kita kontrol. Memperdalam stoicism dapat membantu kita untuk menjalani hidup menjadi lebih baik seperti bagaimana saat mengatasi stress atau kecemasan berlebih. ***