Luar biasanya Pak Sarman tetap terima dengan lapang dada dan tidak lupa apabila mendapat sedikit kelebihan rezeki, beliau tidak lupa membagikan makanan berupa nasi bungkus kepada temannya yang berprofesi sama.
Ketika Pak Sarman istirahat dalam becaknya dan tertidur, tiba - tiba terkaget ketika azan ashar berkumandang dan meminta kepada temannya, apabila ada penumpang, ambil aja untuk narik.
Membeli Hewan Kurban
Dengan ucapan bismillahirrahmanirrahim, Pak Sarman mengeluarkan tabungannya dan menghitung lembar per lembar uang yang terkumpulkan sambil mengucapkan alhamdulillah.
Dalam semangat ayuhan becaknya Pak Sarman menuju tempat penjualan hewan - hewan kurban di pinggir jalan.
Pak Sarman memilih hewan kurban pilihannya dan sesuai uang yang beliau tabung bertahun - tahun.
Hewan kurban tersebut dia bawa dengan becaknya menuju tempat pemotongan untuk dibagi - bagikan kepada kaum dhuafa.
Tidak lupa hewan kurban Pak Sarman didoakan, “ Ya Allah kami pasrahkan shalat kami, kurban kami semua hanya karena engkau Ya Allah, Amin Amin Yaa Rabbal ‘aa lamiin”.
Berkurban tidak harus menunggu ada beramal, tidak harus menunggu kaya.
“Ya Allah, saya orang tidak punya, tapi Alhamdulillah saya masih bisa kurban”, kata Pak sarman sujud syukur.
Beberapa respon netizen terhadap perjuangan Pak Sarman ;
Menurut akun @ayuchiara4992, “Sangat menginspirasi sekali.. Semoga kita semua bisa berkurban setiap tahunnya aamiin”.
Begitu juga dengan akun @ ben70mufc47,”Masyaallah, sangat menginspirasi sekali story telling dari pak sarman, semoga menjadi motivasi buat teman2 semua, aamiin”.
Tambah akun @enceklatat1406, ”kisahnya menginspirasi” ***
