GENMUSLIM.id - Ramadhan 2024 akan segera datang nih, Sobat Genmuslim sudah tahu belum tentang 3 cara menentukan awal bulan hijriah?
Perlu diketahui bahwa 3 cara menentukan awal bulan hijriah ini dipelajari dalam salah satu cabang ilmu khusus yaitu Falakiyah, karena hal ini menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi umat Islam, contohnya dalam memperjelas hitungan puasa di Ramadhan 2024.
Menurut ulama fikih, penentuan awal Ramadhan 2024 dapat mengacu pada metode rukyatul hilal atau pengamatan hilal (bulan baru).
Proses ini melibatkan pengamatan langsung terhadap bulan sabit baru setelah matahari terbenam pada akhir bulan Syaban.
Para ulama mengedepankan ketelitian dalam melihat hilal yang menandai awal bulan Ramadhan 2024.
Baca Juga: Mengintip 8 Tips Sukses Jalur Langit Menurut Ustadz Hanan Attaki, Begini Lebih Penjelasannya!
Selain itu, terdapat pula kriteria matla' atau tinggi hilal di atas ufuk yang menjadi pertimbangan.
Meskipun terdapat perbedaan pendapat di antara ulama, kesepakatan umat Muslim dalam mematuhi hasil pengamatan hilal tetap dijunjung tinggi sebagai langkah bersama dalam memulai ibadah puasa Ramadhan 2024 dengan satu tekad dan kebersamaan umat Islam.
Mengutip Buku pintar Ibadah Muslimah, berikut ini penjelasan lebih lanjut mengenai 3 cara menentukan awal bulan hijriah.
- Rukyatul hilal / melihat
Rukyat berasal dari bahasa Arab "ra'a - yara - rukyat "yang artinya" melihat."
Hilal juga berasal dari bahasa Arab "al-hilal - ahillah" yaitu bulan sabit (crescent) yang pertama terlihat setelah terjadinya" ijtimak."
Ijtimak adalah bulan baru (new moon) disebut juga bulan mati. Ijtimak terjadi saat posisi bulan dan matahari berada pada jarak paling dekat.
Jadi yang dimaksud dengan rukyatul hilal adalah kegiatan pengamatan secara visual, baik menggunakan mata langsung maupun dengan bantuan alat terhadap kemunculan hilal.
