GENMUSLIM.id – Karena beragam aktivitas yang dilakukan, tak jarang ada juga debu, tanah, atau hal kecil lainnya yang menjadi kotoran di bawah kuku.
Terkadang, jika wudhu dilakukan dengan terburu-buru masih ada kotoran di bawah kuku yang tertinggal.
Lalu bagaimana ya sahnya wudhu jika masih ada kototan di bawah kuku?
Kebersihan dan keabsahan wudhu merupakan aspek yang sangat krusial dalam persiapan sebelum melaksanakan sholat.
Kebersihan tubuh yang optimal adalah prasyarat utama untuk memastikan sahnya ibadah sholat seseorang di mata Islam.
Pertama, wudhu yang benar dan bersih adalah syarat agar sholat diterima oleh Allah SWT. Air harus mencapai seluruh bagian yang diwajibkan dalam wudhu, seperti wajah, tangan, kepala, dan kaki.
Kotoran di bawah kuku atau di bagian tubuh lainnya harus dibersihkan secara menyeluruh agar air dapat meresap dan memenuhi kewajiban wudhu dengan sempurna.
Khususnya, membersihkan kotoran di bawah kuku menjadi langkah penting dalam menjaga kebersihan wudhu.
Kotoran di bawah kuku dapat menjadi penghalang bagi air untuk menyentuh kulit secara langsung.
Oleh karena itu, membersihkan kotoran di bawah kuku adalah bagian integral dari wudhu yang sah.
Baca Juga: Bagaimana Hukum Wanita Haid Mushaf Memegang Al Quran? Yuk Simak Beberapa Pendapat Ulama Berikut Ini!
Selain untuk memastikan air meresap ke seluruh permukaan kulit, membersihkan kotoran di bawah kuku juga mencerminkan komitmen seseorang terhadap kesucian dan kebersihan dalam menjalankan ibadah.
Menanggapi hal ini, para ulama mazhab Syafi'i masih berbeda pendapat.