5.Memiliki Kesuburan Alat Reproduksi
Hal ini bermaksud agar nantinya mampu menghasilkan keturunan dengan baik.
Karena dalam pernikahan, mempunyai anak juga merupakan salah satu tujuan seseorang ketika membina rumah tangga.
Hal ini juga berdasarkan pada salah satu hadist yang mana datang seorang lelaki yang bertanya pada Rasullullah SAW terkait wanita yang hendak dinikahinya.
Rasullullah SAW bersabda, "Nikahilah (wanita) yang subur, yang dapat melahirkan, maka sesungguhnya aku akan berbangga dengan kalian terhadap umat-umat yang lain" (HR. Abu Dawud, no.2050)
6.Memilih Pasangan yang Setara dan Sepadan
Maksudnya adalah, sebaiknya mencari pasangan yang memang setara dan memiliki kondisi yang sama. Baik itu dari segi materi, pola pikir, ataupun usia yang tidak terpaut terlalu jauh.
Hal ini bertujuan agar bisa mengimbangi satu sama lain dan hubungan yang dijalin terasa seimbang tanpa harus merasa rendah ataupun tinggi dibanding yang lainnya.
Baca Juga: Potensi Dampak Negatif Helicopter Parenting Terhadap Kepercayaan Diri Anak, Simak Penjelasannya!
7.Memiliki Ilmu Pengetahuan dan Keterampilan
Memiliki ilmu dan pengetahuan juga bukan semata-mata agar terlihat cerdas ataupun pintar, tetapi sebagai persiapan bekal yang matang untuk menjadi orang tua kelak.
Menjadi orang tua tentu membutuhkan ilmu seperti halnya ilmu parenting untuk mendidik anak agar tidak menerapkan pola asuh yang asal-asalan atau kurang baik.
8.Memilih Pasangan yang Tidak Pencemburu Berat
Dalam sebuah riwayat Rasullullah SAW pernah ditanya, tentang mengapa beliau tidak menikah dengan wanita Anshar.