GENMUSLIM.id - Pandangan umum terhadap kehidupan seorang Muslim sering kali diselimuti oleh konsep bahwa hidup ini akan terasa sulit bahagia.
Dalam persepsi yang berkembang tentang seorang muslim, tergambar ketahanan yang diperlukan menghadapi ujian, penderitaan yang mungkin dialami, kesedihan yang menghampiri, serta beragam aturan yang membuat pandangan makin menguat bahwa menjadi muslim mungkin akan sulit mendapat bahagia.
Namun, walaupun kita mengimani bahwa kita diuji oleh Allah Subhanahu wata'ala selama berada di dunia, bukan berarti sebagai muslim kita tidak bisa hidup dengan bahagia dan memperoleh kemudahan.
Ayat Al-Qur'an menjelaskan bahwa kehidupan yang baik tidak didapat begitu saja, melainkan harus dimulai dengan kita yang terlebih dulu berbuat baik.
Melalui niat dan perbuatan baik, yang didedikasikan semata-mata untuk Allah Subhanahu wata'ala, kita akan mendapatkan berkah dalam kehidupan dunia dan akhirat.
Meskipun dalam berbuat baik pun tak selalu mudah, akan ada hal yang menguji niat terhadap setiap perbuatan yang kita lakukan.
Prinsip berbuat baik adalah kunci meraih kebahagiaan yang diberikan oleh Allah Subhanahu wata'ala.
Selanjutnya, hadis Nabi Muhammad Shalallaahu Alaihi Wassalaam mengajarkan kita untuk berdoa dengan penuh keyakinan kepada Allah Subhanahu wata'ala.
Dikutip Genmuslim dari berbagai sumber, tentang sebuah kisah di mana Nabi Muhammad Shalallaahu Alaihi Wassalaam menjenguk seorang muslim tua yang sedang sakit, dan mendoakannya, hingga kemudian muslim tersebut mendapat kesembuhan.
Dalam kisah tersebut kita dapat mengambil pelajaran berharga tentang pentingnya doa.
Dalam situasi tersebut, Nabi Shalallaahu Alaihi Wassalaam menunjukkan bahwa kita seharusnya selalu memohon kepada Allah Subhanahu wata'ala untuk memberi kita kehidupan yang baik di dunia dan akhirat.