GENMUSLIM.id- Cerpen ini merupakan cerpen anak inspiratif. Sebuah cerpen yang dikemas secara ringan, tetapi insyaallah membawa nilai moral yang baik.
Cerpen anak inspiratif ini akan membicarakan tokoh yang memiliki sifat amanah. Apa itu sifat amanah?
Temukan jawaban selengkapnya dalam cerpen anak inspiratif berikut ini.
Suasana kelas IV C pagi ini sedang ricuh tak terkendali. Siswa-siswa terbagi menjadi dua kubu yang berdiri berseberangan dibatasi meja guru.
Keributan ini diawali saat Zoro, ketua kelas, meminta Saras untuk memberikan uang kas kelas beserta catatannya untuk dilaporkan kepada guru. Saras adalah bendahara kelas IV C.
Setiap kelas diminta untuk menyumbangkan uang sebesar Rp100.000 untuk keperluan perkemahan sabtu minggu. Uang tersebut untuk menambah keperluan siswa sehingga tidak perlu meminta uang dari orang tua.
Namun, saat dimintai uang, Saras justru berkelit bahwa uangnya tertinggal di rumah. Saras berkata, “Aku enggak bawa uangnya. Takut bawa uang banyak ke sekolah. Siapa tau ada yang gak jujur.”
Mengingat rumah Saras tak jauh dari sekolah, Zoro pun meminta Saras untuk mengambil uang dari rumahnya. Zoro menawarkan akan menggonceng Saras dengan sepedanya karena Saras tak membawa sepeda dan agar lebih cepat.
Namun, Saras kembali menghindar. Gadis berkepang itu mengatakan jika ayah dan ibunya sedang tidak di rumah dan rumah sedang dikunci.
“Tapi kan ada bibi yang bekerja di rumahmu, Saras. Jadi, suruh saja bibi membuka pintu,” kata Dahlia, tetangga Saras.
“Enggak mau. Bibi lagi repot,” balas Saras.
Zoro pun kesal dibuatnya. Tadi gurunya sudah meminta agar setiap kelas mengumpulkan uang hari ini. Sebenarnya, pemberitahuan sudah dari dua hari sebelumnya. Namun, Saras selalu bilang lupa dan lupa.