Cerpen Eccedentesiast, Sebuah Usaha Menyembunyikan Luka: Kamu Masih Betah Bersarang di Dalam Pikiranku

Photo Author
- Selasa, 15 Agustus 2023 | 10:35 WIB
Eccedentesiast, Sebuah Usaha Menyembunyikan Luka cerpen . (GENMUSLIM.id/dok: Pexels.com/Keegen houser)
Eccedentesiast, Sebuah Usaha Menyembunyikan Luka cerpen . (GENMUSLIM.id/dok: Pexels.com/Keegen houser)

Di dalam dapur aku kembali melamun. Aku tidak tahu, bagaimana bisa kamu memberikanku cedera yang amat parah seperti ini. Bagaimana mungkin aku terluka begitu hebat sejak kepergianmu.

Tapi aku akan berusaha menyembuhkannya sendiri. Percayalah aku tidak ingin merepotkanmu dengan keadaanku saat ini. Semoga kamu baik-baik saja.

Setelah kopi Vietnam drip ku jadi. Aku kembali ke dalam kamar. Membuka ponsel, menscroll media sosial. Membaca portal berita. Lalu menyalakan lagu dari Bon Jovi ‘Bed of Roses’. Kamu tahu lagu ini sungguh sangat menyayat bagiku. Menggambarkan apa yang aku rasakan.

Banyak cara menikmati luka, Zia. Ada yang pergi ke pantai saat sore menjelang. Melihat laut dan deburan ombak, duduk sendiri di bawah pohon sambil menikmati sajian alam yang begitu syahdu kala matahari sore menggantung di balik cakrawala.

Baca Juga: Baperan Karena Perempuan Selalu Menggunakan Perasaan, Begini Islam Mengajarkan Laki-laki untuk Menyikapinya

Ada juga yang menangis sendiri di dalam kamar bersimpuh pada Tuhan yang maha segalanya. Ada yang menikmati dengan bepergian jauh dari kota tempat tinggalnya. Ada yang membaca buku.

Ada juga yang mendengar musik yang menggambarkan suasana hatinya. Dan Aku memilih membaca buku dan mendengar musik adalah obat pereda sementara dari luka yang aku alami.

Kamu masih betah bersarang di dalam pikiranku. Entah sampai kapanpun aku tidak akan keberatan direpotkan olehmu meski sakit. Aku akan menikmatinya. Aku tidak ingin memberitahumu dengan mengirim pesan yang pasti kamu tidak akan membalasnya. Aku tidak ingin membebaniku dengan pesan yang mengiba minta diperhatikan. Aku tidak ingin membuatmu memikirkanku lagi.

Cukup harapanku padamu. Saat kamu bangun pagi, kamu tersenyum manis, mengambil air wudhu, sholat dan berdoa. Lalu mandi dan berangkat kerja dengan penuh semangat.

Baca Juga: Rowoon SF9 Jadi Pengacara yang Menyembunyikan Rahasia Besar Dalam Drama Mendatang JTBC Destined With You

Malam ini, aku hampir menangis tetapi aku berusaha menahannya. Semoga kamu baik-baik saja, tidak merasakan getir seperti yang aku rasakan.

Aku masih mencintaimu, Zia!***

Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nauveliawati Nur Al-Fathonah

Sumber: Istimewa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X