Cerpen Tabir Waktu: Arka, Awan, Antara Kenangan dan Harapan

Photo Author
- Minggu, 13 Agustus 2023 | 06:30 WIB
Foto Ilustrasi Tabir Waktu: Arka, Awan, Antara Kenangan dan Harapan (GENMUSLIM.id/dok: freepik/asierromero)
Foto Ilustrasi Tabir Waktu: Arka, Awan, Antara Kenangan dan Harapan (GENMUSLIM.id/dok: freepik/asierromero)

GENMUSLIM.id- Di sebuah desa kecil yang tersembunyi di lereng gunung, hiduplah seorang pemuda bernama Arka.

Hari-hari di desa itu berjalan tenang seperti air yang mengalir di sungai kecil. Arka, dengan tatap mata penuh kagum, sering melihat awan berarak di langit biru.

Arka: (tersenyum) “Bagaimana awan bisa bergerak begitu lembut, seperti tarian yang tak pernah usai?”

Ibu Arka: (sambil tersenyum) “Awan adalah pesan dari alam, Nak. Mereka mengajarkan kita tentang perjalanan hidup dan keberlanjutan.”

Baca Juga: Meragukan Diri Sendiri Jadi Salah Satu Tipe Mental Block, Beberapa Tipe Mental Block dan Gejala Psikologisnya!

Suatu hari, ketika matahari masih menyembul di ufuk timur, Arka bertemu dengan Lila, seorang gadis dengan senyum lembut di wajahnya.

 Lila: (menunjuk ke awan) “Apa yang kau lihat di sana, Arka?”

Arka: (tersenyum) Aku melihat perubahan, perjalanan. Seperti hidup ini sendiri.

Lila: (tersenyum senada) “Aku suka cara berpikirmu. Bagi aku, awan adalah jendela ke masa lalu dan cermin harapan di masa depan.”

Baca Juga: Ibu Muda Berpotensi Tinggi Terkena Baby Blues Syndrome, Berikut Pengertian dan Cara Mengatasinya

Mereka pun mulai menjalani hari-hari bersama. Berjalan di padang rumput hijau, mendengarkan riak air sungai yang tenang, dan saling berbagi kisah.

Arka: (sambil tersenyum) “Lila, apakah kamu punya kenangan yang paling berharga?”

Lila: (berpikir sejenak) “Iya, dulu ayahku sering membawa aku ke puncak bukit ini. Kami akan duduk dan mengamati langit, seakan-akan waktu berhenti.”

Arka: (senyum penuh empati) “Itu pasti kenangan indah.”

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nauveliawati Nur Al-Fathonah

Sumber: Istimewa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X