Dia merasa bahwa ada tanggung jawab yang harus dia jalankan di dunia nyata.
Keluarganya pasti merindukannya, dan teman-temannya pasti mencarinya.
Meskipun dunia fantasi begitu menarik, Dika tahu bahwa dia harus kembali.
Baca Juga: Anak Tantrum, Ibu Jangan Ikut Tantrum! Begini Rasulullah mengajarkan Adab terhadap Anak Kecil
Dengan berat hati, Dika mengucapkan selamat tinggal pada teman-teman barunya di dunia fantasi.
Dia kembali melewati pintu ajaib dan kembali ke hutan di desanya.
Ketika dia kembali, dia kaget menemukan bahwa telah berlalu beberapa hari sejak dia pergi.
Keluarganya sangat cemas dan mencari-cari keberadaannya.
Baca Juga: Cerpen Pendidikan Inspiratif: Panggil Aku Ahmad, Sang Penerang Jalan Pendidikan
Dika menceritakan semua petualangannya di dunia fantasi kepada keluarganya.
Meskipun mereka tidak mempercayai ceritanya, namun mereka bisa melihat bahwa Dika telah berubah menjadi pribadi yang lebih bijaksana dan bertanggung jawab.
Sejak hari itu, Dika tetap bermain di hutan dekat rumahnya, tetapi dia tidak pernah lagi menemukan pintu ajaib ke dunia fantasi.
Namun, imajinasinya tetap hidup, dan dia tahu bahwa dunia fantasi selalu ada di dalam hatinya.
Dika belajar bahwa sementara dunia fantasi menawarkan keajaiban dan keindahan, dunia nyata juga memiliki pesonanya sendiri, yaitu keluarga yang menyayanginya dan teman-teman yang selalu ada untuknya.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews , kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.
