GENMUSLIM.id- Kanker serviks adalah kanker yang berkembang di bagian leher rahim atau pintu masuk menuju rahim dari vagina, dan jenis kanker paling umum ke-4 yang diidap wanita.
Hampir semua kasus kanker serviks yaitu 99 persen berkaitan dengan infeksi human papillomavirus (HPV).
Virus ini sangat umum ditularkan melalui aktivitas seksual, termasuk dalam kebiasaan seks bebas.
Dokter Spesialis Onkologi, Dr. Teresa Hagan Thomas, menerangkan penyakit yang menyerang organ reproduksi wanita ini disebabkan oleh infeksi HPV, yang bisa ditularkan melalui hubungan seksual pada usia produktif.
Biasanya gejala itu akan muncul kalau kanker sudah berada di stadium yang lebih lanjut atau sudah sedikit lebih tinggi.
Thomas menjelaskan bahwa gejala lain kanker serviks termasuk terjadinya pendarahan setelah berhubungan seksual, bagi mereka yang sudah menikah.
Bisa juga dengan nyeri saat berhubungan seksual, atau keluarnya cairan menyerupai keputihan tetapi berbau dan dalam jumlah besar, bahkan, bisa bergejala nyeri di punggung bagian belakang.
Perjalanan penyakit kanker membutuhkan waktu lama, sehingga kanker serviks dapat dicegah.
Menurut Thomas, Upaya pencegahan bisa dilakukan sedini mungkin melalui skrining kanker serviks yaitu papsmear dan inspeksi visual asam asetat (IVA), tes HPV DNA, HPV mRNA, pemberian vaksinasi HPV pada wanita usia 9-14 tahun.
Namun, ada sejumlah cara yang dapat dilakukan untuk mencegah kanker serviks, yakni melakukan gaya hidup sehat.
Sebab, secara teori, kanker yang disebabkan oleh faktor genetik (keturunan) hanya sekitar 5-10 persen.
Persentase sisanya adalah faktor gaya hidup atau lifestyle. "Pencegahan itu dibagi menjadi tiga kalau secara keseluruhan atau komprehensif," ujar Thomas seperti yang dilansir Genmuslim dari Helathline pada Rabu, 19 Juli 2023.
Pertama, pencegahan primer, yakni pada saat perempuan dalam keadaan sehat bisa melakukan vaksinasi dengan vaksin HPV.
Kemudian, melakukan beberapa gaya hidup, misalnya menghindari berhubungan seksual pada usia yang muda.
Selanjutnya membatasi partner seksual, karena penelitian menunjukkan bahwa semakin banyak pasangan seksual maka risiko untuk terkena infeksi HPV itu juga semakin besar.
"Selain itu, pencegahan dengan melakukan praktik seksual yang aman jika sudah menikah," tutur Thomas.
Hal lain yang juga perlu dilakukan adalah menghindari berhubungan seksual dengan orang-orang yang terinfeksi, seperti kutil di kelamin.
Thomas juga mengimbau untuk berhenti merokok sebagai pelengkap pencegahan primer kanker serviks.
Pencegahan sekundernya sudah pasti adalah melakukan screening teratur bagi perempuan yang sudah aktif secara seksual, terutama mereka yang sudah menikah.
Ketiga, pencegahan tersier pada keadaan orang sudah sakit kanker serviks untuk mengurangi penyebaran dari sel kanker, yakni terapi seperti kemoterapi, pembedahan, hingga penyinaran atau radiasi.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.