Membandingkan anak akan membuatkan tidak terima dan merasa tidak dimengerti.
- Sarkas
Menyebut anak “pintar” karena menumpahkan makanan?
Hmm, ini termasuk sindiran yang bisa melukai perasaan anak.
Merasa ditegur dan kehilangan kesempatan berbicara, anak mungkin akan melawan terhadap orang tuanya.
- Meramal
Terkadang tanpa disadari, orang tua menjadi peramal saat sedang menerapkan parenting.
Apa yang terjadi pada anak-anak kita ditentukan oleh kesalahan mereka.
Atau orang tua dengan yakin mengatakan sesuatu yang sebenarnya tidak dilakukan oleh anak tersebut.
Contohnya seperti “kalau kamu gak suka baca, nanti udah besar kamu gak bisa jadi apapun”
- Mengabaikan Perasaan Anak
Saat anak mengutarakan perasaannya, seringkali kita cenderung mengabaikan atau salah memahaminya.
Hal ini dapat membuat anak merasa tidak dihargai dan akhirnya melawan.
- Tidak Memberikan Pilihan
Ketika anak-anak tidak mempunyai kesempatan untuk membuat pilihan sendiri, mereka mungkin merasa terkekang dan cenderung melawan dalam upaya untuk mendapatkan kendali.
- Terlalu Banyak Tekanan dan Harapan
Memberi terlalu banyak tekanan dan ekspektasi pada anak untuk mencapai kesempurnaan dapat membuat mereka merasa stres dan diremehkan.
Hal ini dapat menyebabkan mereka melawan sebagai bentuk protes.