Tekankan Pentingnya 3M Plus dan Vaksin DBD, Kemenkes dan Takeda Gelar Event “Langkah Bersama Cegah DBD”

Photo Author
- Senin, 6 November 2023 | 17:00 WIB
Foto Bersama para narasumber dalam acara konferensi pers "Langkah Bersama Cegah DBD"  (Foto: GENMUSLIM.id/ dok: Istimewa)
Foto Bersama para narasumber dalam acara konferensi pers "Langkah Bersama Cegah DBD" (Foto: GENMUSLIM.id/ dok: Istimewa)

GENMUSLIM.id - Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, kasus demam berdarah dengue (DBD) di Indonesia menunjukkan tren peningkatan pada bulan November selama 10 tahun terakhir.

Dalam upaya mengatasi peningkatan kasus DBD, Takeda dalam komitmennya terhadap kerjasama publik-privat yang kuat dalam penanganan DBD telah bersinergi dengan pihak Kementerian Kesehatan melalui Perjanjian Kerjasama yang diresmikan tahun ini. 

Dalam rangka implementasi kerjasama tersebut, Takeda berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia melakukan kegiatan “Langkah Bersama Cegah DBD”.

Baca Juga: Waspada Kasus DBD Mulai Meningkat! Kenali Tanda-Tanda Penyakit DBD dan Cara Pencegahannya Di Sini!

Inisiatif ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat melalui aksi bersama yang melibatkan semua orang untuk berkomitmen pada “The First Living Pledge” dengan fokus pada pencegahan DBD melalui kampanye #Ayo3MplusVaksinDBD secara berkelanjutan.

Dalam proses yang terus-menerus ini, Takeda melalui Langkah Bersama Cegah DBD berhasil mencapai prestasi bersejarah dengan mencatatkan rekor di Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) untuk penandatanganan komitmen pencegahan DBD oleh lebih dari 2.500 orang.

Di Indonesia penyakit demam berdarah atau dengue terus menjadi beban penyakit yang signifikan di banyak wilayah, bahkan tiga dari empat kematian akibat dengue paling banyak terjadi pada anak usia 0 sampai 14 tahun.

Sejalan dengan target global zero dengue death (yang dicanangkan) pada tahun 2021, Kementerian Kesehatan telah menyusun Strategi Nasional Penanggulangan Penyakit Dengue 
Strategi (ini) dimulai dengan melibatkan masyarakat khususnya dengan gerakan 3M Plus yaitu Menguras, Menutup, dan Mendaur ulang barang bekas, serta Mencegah gigitan dan perkembangbiakan nyamuk.

Kini Kemenkes juga mendukung pengendalian vektor dengue dengan teknologi nyamuk ber-Wolbachia yang tengah dilakukan pilot project di enam kota yaitu Bali, Bandung, Jakarta, Semarang, Kupang, dan Bontang.

Baca Juga: Herbal Alami ini Ternyata Bisa Atasi Penyakit Tekanan Darah Tinggi, Salah Satunya Ada di Thibbunnabawi

Oleh sebab itu pihak Kementerian Kesehatan menyambut baik inovasi vaksin dengue yang kini dapat diakses oleh masyarakat luas.

“Saya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk melakukan 3M Plus dan Vaksin Dengue, mari kita menjadi bagian dari sejarah, bersama-sama kita wujudkan Indonesia bebas dengue,” ungkap  Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC, CLU, Menteri Kesehatan Republik Indonesia lewat sambutan videonya.

Takeda telah menjalin kemitraan yang kuat dengan pemangku kepentingan dalam upaya pencegahan DBD, termasuk melalui Perjanjian Kerjasama dengan Kementerian Kesehatan.

Upaya berharga Kementerian Kesehatan, terutama dalam Strategi Nasional Penanggulangan Dengue 2021-2025, mencerminkan komitmen serius pemerintah dalam mengatasi DBD. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yusfika Hastin Safitri

Sumber: Liputan khusus

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X