Hal ini akan membangun ketekunan dan kekuatan mental anak dalam menerima kegagalan.
Bantu anak untuk melihat kegagalan sebagai peluang untuk tumbuh dan belajar.
Dengan ini, Ketika anak menerima sebuah kegagalan, mereka akan memiliki ketangguhan untuk menerimanya.
- Kemandirian
Memberi anak kesempatan untuk mengambil keputusan dan bertanggung jawab atas tindakannya akan memperkuat rasa kemandirian dan kendali atas kehidupannya.
Ajarkan anak untuk focus kepada solusi, bukan kepada masalah.
Hal ini akan membantu sang anak untuk mengembangkan pola pikir yang positif, kreatif, dan memiliki keterampilan problem solving yang baik.
- Dukungan Sosial
Berilah anak kesempatan untuk bersosialisasi dan membangun hubungan dengan teman-temannya.
Rasa dukungan dari orang tua dan orang lain merupakan faktor penting dalam membentuk kekuatan mental.
- Membimbing dalam Mengelola Emosi
Anak harus belajar mengenali dan mengelola emosinya.
Bantu mereka mengidentifikasi emosinya, temukan cara mengendalikan amarah atau kesedihannya, dan komunikasikan perasaannya dengan cara yang sehat.
Orang tua juga bisa menerapkan parenting untuk membantu anak mengatasi emosi negatifnya, seperti marah, cemas, bahkan frustasi.
- Ajarkan Self-Care
Dalam penerapan parenting, sangat penting untuk orang tua mengajarkan anaknya tentang pentingnya merawat diri sendiri.
Salah satunya seperti menjaga pola makan, tidur yang cukup, berolahraga untuk menjaga keseimbangan.
Kebiasaan ini akan membantu sang anak menjaga keseimbangan Kesehatan mental dan fisiknya.
