GENMUSLIM.id - Berita mengejutkan datang dari IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) yang mengemukakan tentang kasus penyakit diabetes pada anak yang melonjak tinggi hibgga 70 kali lipat lebih tinggi dibanding tahun 2010.
Tercatat setidaknya kasus penyakit diabetes mellitus pada anak mencapai 1.645 jiwa di seluruh wilayah Indonesia.
Temuan kasus diabetes anak tersebut dibagi menjadi 46,23% dialami oleh anak usia 10 hingga 14 tahun, 31,05% anak usia 5 sampai 9 tahun, 19% pada usia 0 hingga 4 tahun dan 3% pada anak usia lebih dari 14 tahun.
Kasus penyakit kesehatan diabetes anak ini biasanya berdasarkan keturunan, namun banyak orang tua yang tidak menyadari akan hal tersebut.
Dikutip Genmuslim dari berbagai sumber pada Selasa, 29 Agustus 2023 , Menanggapi kasus diabetes anak Budi Gunadi Sadikin selaku Menteri Kesehatan berencana memasifkan pengukuran diabetes dan tekanan darah usia remaja hingga lansia pada level posyandu agar dapat mengurangi beban penyakit degeneratif yaitu kanker dan stroke.
Sekitar 90% anak mengalami diabetes mellitus tipe satu, pada tipe ini merupakan penyakit awal pada diabetes dengan menunjukkan metabolic syndrome seperti overweight yang mengakibatkan kekurangan hormon insulin atau resistensi insulin sehingga kondisi tubuh tidak dapat memproduksi insulin dengan baik akibat adanya kerusakan pada pankreas.
Diabetes ini adalah kelainan autoimun dan lazim diderita oleh anak-anak dan remaja.
Sedangkan 10% anak mengalami diabetes mellitus tipe dua, pada jenis ini langsung menunjukkan komplikasi penyakit seperti ginjal dan jantung.
Himbauan agar orang tua mengawasi gizi anak dengan cara :
- Tidak memberikan makan atau minuman manis dan soda secara berlebihan
- Hindari konsumtif berlebih pada junk food
- Mempertahankan berat badan ideal
Dengan mengukur lingkar perut normal 90 cm pada pria, dan 80 cm pada wanita.
- Sering konsumsi buah dan sayur
- Aktif berolahraga dengan mengupayakan berolahraga minimal 30 menit dalam sehari untuk menekan risiko diabetes mellitus tipe dua, dan mencapai berat badan ideal, selain itu juga untuk mengurangi kadar gula dan menaikkan hormon insulin.
- Membatasi penggunaan gadget
Penggunaan gadget pada anak bila tidak dibatas maka anak akan keasyikan sehingga tidak bergerak dalam waktu lama atau malah justru membuat anak menjadi "mager" untuk melakukan aktivitas fisik seperti olahraga.
Istilah "lapar mata" juga didapat dari melihat layar ponsel, anak kita jadi ingin membeli makanan atau minumal yang sedang viral tanpa mengerti efek samping bagi kesehatan mereka.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.
