Sering Makan Makanan Manis Bisa Picu Kegemukan, Yuk Kurangi dengan 4 Cara Ini !

GENMUSLIM.id- Makanan manis dan mengandung gula tambahan sering membuat orang kecanduan bahkan bisa memicu kegemukan.

 

Tentunya berat badan sulit turun dan risiko masalah kesehatan dapat terjadi jika belum mengurangi minuman atau makanan manis.

 

Menurut Ahli Nutrisi, Kim Rose Francis RDN, CDCES, CNSC, LD,  mengonsumsi makanan tinggi gula tambahan, seperti yang ditemukan dalam minuman manis, permen, makanan yang dipanggang, dan sereal manis, termasuk faktor yang berkontribusi dalam penambahan berat badan .

 

 

Hal tersebut memicu kondisi kesehatan kronis, termasuk kegemukan, penyakit jantung, diabetes, dan masalah kesehatan lainnya.

 

Francis menerangkan, gula bisa dengan mudah menambah bobot berat badan karena tinggi kalori dengan lebih sedikit nutrisi sehat lain.

 

Sebagai contoh, dua sendok makan (30ml) sirup jagung pemanis yang biasa digunakan untuk menambah rasa manis pada makanan manis biasanya mengandung 120 kalori. 

 

Francis menerangkan, gula tambahan itu disebut sebagai ‘kalori kosong’, karena kalorinya relatif tinggi tapi tidak mengandung nutrisi lainnya seperti vitamin, mineral, protein, lemak, dan serat yang dibutuhkan tubuh untuk bisa berfungsi secara optimal. 

 

"Inilah alasan mengapa terlalu banyak mengonsumsi gula (khususnya gula tambahan) justru bisa menambah berat badan dan menyebabkan obesitas," ujar Francis seperti yang dilansir Genmuslim dari Healthline pada Sabtu, 8 Juli 2023.

 

 

Menurut Francis, mengonsumsi gula tambahan berlebih akan memicu masalah kesehatan. Mengonsumsi gula berlebih menimbulkan risiko gangguan hati, diabetes tipe 2, kerusakan kulit, dan  penyakit jantung. 

 

Jadi, tidak ada kata terlambat untuk mulai mengurangi konsumsi makanan dengan gula tambahan. Ada beberapa  tips yang bisa dilakukan untuk mengurangi konsumsi gula.

 

 

Makan teratur sesuai kebutuhan, yaitu sarapan, makan siang , dan makan malam.

 

Sertakan dengan konsumsi camilan di antara waktu makan wajib tersebut. 

 

Diet tersebut tentu harus tetap bergizi dan seimbang.

 

 "Bila Anda makan cukup, Anda tidak akan cenderung banyak makan makanan manis akibat turunnya gula darah," ujar Francis.

 

 

Banyak orang cenderung makan makanan manis saat kelelahan. 

 

Itulah mengapa penting  untuk mendapatkan istirahat cukup, setidaknya 6 sampai 8 jam sehari untuk orang dewasa.

 

Tidur juga memiliki banyak manfaat kesehatan lainnya.

 

 

 

Rasa haus sering disalahkan artikan sebagai rasa lapar.

 

Jadi, minumlah cukup air, tidak hanya untuk menghilangkan rasa haus, tapi juga untuk mencegah kesalahan dengan mengonsumsi makanan manis.

 

 

Minum terlalu banyak teh atau kopi bisa menjadi faktor yang mempengaruhi kontrol diri terhadap makanan manis.

 

 "Kafein membuat Anda hiper atua impulsif, dan ini bisa menyebabkan Anda menjatuhkan pilihan pada pilihan makanan yang cenderung manis," ujar Francis.***