GENMUSLIM.id – Benarkah kiamat terjadi di hari Jumat? Bagi umat Islam, hari Jumat bukanlah sekadar hari biasa. Banyak keutamaan hari Jumat yang membuat hari ini memiliki kedudukan yang sangat istimewa.
Dilansir dari YouTube Arofta TV, Syaikh Khalid bin Ismail bin Muhammad menyebutkan beberapa hadits shahih terkait kiamat terjadi di hari Jumat.
Dalam beberapa hadits shahih itu, Rasulullah menyebutkan bahwa hari Jumat merupakan saksi bisu atas peristiwa-peristiwa besar dalam sejarah umat manusia, mulai dari penciptaan hingga akhir zaman.
Salah satu hadits yang sering dibahas adalah hadits yang menyebutkan bahwa Nabi Adam ‘alaihis salam diciptakan pada hari Jumat.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sebaik-baik hari dimana matahari terbit adalah hari Jumat. Pada hari Jumat Adam diciptakan.
Pada hari itu dia dimasukkan ke dalam surga dan pada hari Jumat itu juga dia dikeluarkan dari surga. Hari kiamat tidaklah terjadi kecuali pada hari Jumat.” (HR. Muslim no. 854)
Peristiwa ini menunjukkan bahwa hari Jumat memiliki kaitan erat dengan awal mula kehidupan manusia di dunia.
Selain itu, di akhir hadits ini disebutkan juga bahwa hari kiamat terjadi di hari Jumat. Terdapat hadits lainnya yang juga menyebutkan bahwa tiupan sangkakala terjadi di hari Jumat.
Dari Aus bin ‘Aus radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya di antara hari kalian yang paling utama adalah hari Jumat.
Di hari itu Adam diciptakan. Di hari itu Adam meninggal. Di hari itu tiupan sangkakala pertama dilaksanakan. Di hari itu pula tiupan kedua dilakukan.” (HR. Abu Dawud no. 1047. Shahih)
Namun perlu diingat, meski dua hadits tadi menyebutkan tentang hari kiamat terjadi di hari Jumat, tapi kapan waktu pastinya hanya Allah saja yang tahu.
يَسْـَٔلُكَ ٱلنَّاسُ عَنِ ٱلسَّاعَةِ ۖ قُلْ إِنَّمَا عِلْمُهَا عِندَ ٱللَّهِ ۚ وَمَا يُدْرِيكَ لَعَلَّ ٱلسَّاعَةَ تَكُونُ قَرِيبًا
Artinya: “Manusia bertanya kepadamu tentang hari berbangkit. Katakanlah: ‘Sesungguhnya pengetahuan tentang hari berbangkit itu hanya di sisi Allah.’ Dan tahukah kamu (hai Muhammad), boleh jadi hari berbangkit itu sudah dekat waktunya.” (QS. Al-Ahzab ayat 63)