khazanah

Hikmah Ramadhan 2024: Aku Sebelumnya di Azab Namun Keesokan Harinya Aku Berbahagia di Surga, Apa Rahasia Amalannya?

Minggu, 31 Maret 2024 | 05:20 WIB
Hikmah di Ramadhan 2024 terkait amalan surga dan siksa neraka. ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: dalamislam.com))

GENMUSLIM.id – Kematian menjadi sebuah kepastian bagi setiap insan, tidak akan ada yang bisa menghindar darinya.

Di Ramadhan 2024 ini ada sebuah kisah yang bisa diambil hikmah baiknya.

Selain penuh dengan kejadian yang tidak terduga, Ramadhan 2024 ini penuh bertabur hikmah yang sangat beragam dan bisa menjadi bahan renungan.

Kisah untuk mengisi hari Ramadhan 2024 kali ini bermula dari kematian seorang pendosa. Beberapa orang di sekitarnya kemudian memimpikan bahwa ia mendapatkan azab di neraka.

Namun, ada yang aneh. Beberapa orang soleh di sana setelah itu justru bermimpi bahwa pendosa tersebut berbahagia dengan perhiasan-perhiasan surga.

Baca Juga: Apakah Malam Lailatul Qadar Hanya Terjadi Selama 1 Waktu Pada Ramadhan 2024? Ini Penjelasannya!

Melihat perbedaan ini, orang soleh ini penasaran dan bertanya padanya di dalam mimpi itu.

“Aku mendengar sebelum ini kamu mendapatkan azab?” tanya orang soleh tadi.

“Betul, sebelum ini aku mendapatkan azab,” jawab pendosa tersebut. “Akan tetapi, kemarin anak-anakku belajar ke madrasah Quran,” lanjutnya.

“Di madrasah ustad mereka mengajarkan mereka membaca ‘bismillahir Rahmani Rahim’. Dan kemudian anakku mengikuti.

Maka tatkala anakku mengucapkan bismillah, Allah berkata, “angkatlah azab dari ayahnya, karena anaknya telah menyebutku ar Rahman ar Rahim.”

“Dan karena sebab belajarnya anakku di madrasah diangkatlah azab atasku,” terang si pendosa.

Dari sini kita belajar bahwa benar yang disebutkan dalam sebuah hadist Nabi Muhammad Saw bahwa ada tiga amalan yang tidak terputus yaitu, sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak soleh yang selalu mendoakan orang tuanya.

Baca Juga: Fenomena War Takjil Kini Menjadi Trend Baru Bagi Umat Muslim dan Non Muslim, Pendeta Sampai Ikutan!

Halaman:

Tags

Terkini