Abu Bakar kemudian mengirim pasukan untuk menjelajahi Syam dan Irak serta memerintahkan Khalid bin Walid untuk menuju ke Ubulla dan memulai dari Irak Selatan, Al Mutsanna tergabung di dalamnya.
Kekaisaran Persia saat itu masih sangat besar dan kaya raya, “pengaruh budaya kekaisaran Persia melampaui batas wilayahnya. Termasuk Eropa Barat, Afrika, Tiongkok dan India. Serta membantu membentuk seni abad pertengahan Eropa dan Asia.” Begitu Will Durant menggambarkan kemegahannya.
Namun karena perang panjang dengan Romawi, Persia mulai mengalami kemunduran dan melemah.
Lalu terjadilah peristiwa bersejarah besar pada 12 Ramadan tahun 13 Hijriah, dimana kaum muslimin yang hanya berjumlah 12.000 mujahid berhasil menang melawan 150.000 tentara Persia.
Panglima pasukan muslimin dipimpin oleh Al Mutsanna bin Haritsah sedangkan panglima Persia dipimpin Mahran Badzan. Pertempuran ini sering disebut oleh sejarawan sebagai Pertempuran Bawaib.
Kemenangan kaum muslimin ini menjadi momen pembebasan manusia dari penghambaan pada manusia menuju penghambaan manusia pada Tuhan-nya manusia.
Baca Juga: 9 Masjid Bersejarah di Kota Madinah: Ada Masjid Nabawi yang Dibangun pada Tahun Pertama Hijriyah
Begitu perkataan Rib’I bin Amir saat seorang panglima Persia bertanya tentang alasan muslimin datang ke negeri itu. ***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup WhatsApp "PUSTAKA GENMUSLIM", caranya klik link https://chat.whatsapp.com/GRQA5Lke51j3RbYNWGcEPf, atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.