khazanah

Kaum Muslimin Milenial Wajib Baca Mengenai Karya-karya Besar Karangan Ahli Falsafah Islam Ibnu Sina

Selasa, 19 September 2023 | 18:10 WIB
Ilustrasi sosok Ibnu Sina, salah seorang pakar falsafah Islam yang produktif menulis. ((GENMUSLIM.id/dok: pixabay.com))


GENMUSLIM.id
- Di dalam buku yang berjudul Tiga Madzhab Utama Filsafat Islam, Antara Ibnu Sina, Suhawardi, dan Ibnu Arabi, Sayyed Hossein Nasr mengatakan, pakar falsafah Islam yang dikenal sebagai Ibnu Sina mempunyai nama lengkap Abu Ali Husain Ibn Abdillah Ibn Sina.

Ibnu Sina sendiri dikenal sebagai salah satu ahli falsafah Islam yang mumpuni, di mana dia lahir pada tahun 980 di dekat Kota Bukhara, Asia Tengah.

Selain di kenal di dunia Islam, pakar falsafah yang dikenal Ibnu Sina ini juga dikenal di Barat, dengan sebutan Avicenna, dan diberi gelar ‘pangeran para dokter.’

Selama hidup, Ibnu Sina sangat tekun belajar, mencintai ahli ilmu dan ilmu pengetahuan, senang membaca buku dan observasi, menulis ilmu yang didapatkan, sehingga saat dewasa Ibnu Sina tumbuh menjadi intelektual besar yang karya-karyanya menembus segala penjuru dunia.

Baca Juga: Sejarah Islam: Beberapa Ilmuwan Muslim pada Zaman Dahulu Terkenal Cerdas, Ustadz Adi Hidayat Berikan Tipsnya!

Menurut Sayyed Hossein Nasr, Ibnu Sina menulis berbagai macam karya yang berkaitan dengan bidang yang ditekuninya, baik dalam bentuk buku maupun risalah, adapun karya-karya Ibnu Sina di antaranya;

Asy-Syifa, buku ini adalah buku filsafat yang terpenting dan terbesar, yang terdiri dari empat bagian, yaitu meliputi logika, fisika, matematika, dan metafisika (ketuhanan).

Buku tersebut juga mempunyai beberapa naskah yang tersebar di berbagai perpustakaan Barat dan Timur.

Bagian ketuhanan dan fisika pernah dicetak dengan cetakan batu di Teheran. Pada tahun 1956 lembaga keilmuan Cekoslowakia di Praha menerbitkan pasal keenam dari bagian fisika, yang khusus mengenai ilmu jiwa, dengan terjemahannya ke dalam Bahasa Perancis, di bawah asuhan Jean Pacuch.

Baca Juga: Sejarah Islam: Perang Uhud, Kaum Quraisy Balas Dendam Atas Kekalahannya Saat Perang Badar, Begini Kisahnya!

Bagian logika diterbitkan di Kairo pada tahun 1954, dengan nama Al Burhan, di bawah asuhan Abdurrahman Badawi.

Buku yang kedua karya Ibnu Sina ialah An Najat, buku ini merupakan ringkasan buku Asy Syifa, dan pernah diterbitkan bersama-sama dengan buku Al Qanun dalam ilmu kedokteran pada tahun 1593 M di Roma dan di Mesir.

Al Syarat wat Tanbihat, buku ini adalah buku terakhir dan yang paling baik, dan pernah diterbitkan di Leiden pada tahun 1892, dan sebagiannya diterjemahkan ke dalam Bahasa Perancis, kemudian diterbitkan lagi di Kairo pada tahun 1947 di bawah asuhan Sulaiman Dunia.

Al Hikmah Al Masyriqiyyah, buku ini banyak dibicarakan orang, karena tidak jelasnya maksud judul buku, dan naskah-naskahnya masih ada yang memuat logika.

Ada yang menyebut jika buku ini bergenre tasawuf, dan sebagian lagi berpendapat tentang filsafat Timur sebagai imbangan dari filsafat Barat.

Halaman:

Tags

Terkini