GENMUSLIM.id – Wali songo merupakan penyebar Islam di tanah Jawa. Terdapat beberapa teori mengenai asal usul wali songo tersebut.
Perbedaan teori ini juga sama seperti banyaknya pendapat mengenai asal usul masuknya Islam ke Indonesia, yaitu dari Mekah, Gujarat, Persia dan Tionghoa.
Meski berbeda, semua teori ini merujuk pada orang-orang non-pribumi, yang berarti Islam masuk dari negeri luar Indonesia.
Sebagaimana hal tersebut, penyebar Islam di tanah Jawa pun awal mulanya berasal dari luar. Bahkan, tidak sedikit dari mereka yang berasal dari negeri yang jauh.
Mengenai asal usul wali sanga, terdapat dua teori yang terkenal, yaitu teori Hadramaut dan teori Tionghoa.
Ustadz Rizem Aizid menjelaskan lebih lanjut mengenai teori-teori tersebut dalam bukunya Sejarah Islam Nusantara, sebagaimana yang dikutip GENMUSLIM pada Rabu, 20 November 2024.
Teori Keturunan Hadramaut
Teori ini mengatakan bahwa asal usul wali sanga adalah keturunan dari Hadramaut. Hadramaut sendiri merupakan bagian selatan dari semenanjung Arab.
Pendapat ini pernah dikemukakan oleh Prof. Hamka. Beliau menyatakan bahwa wali sanga merupakan keturunan sayyid atau syarif (cucu Rasulullah SAW), yang berasal dari Hadramaut.
Hal ini bisa dilihat dari silsilah Syekh Jumadil Kubra yang merupakan generasi ke-10 dari sayyidina Husein, cucu Rasulullah.
Syekh Jumadil Kubra merupakan ayah dari Maulana Malik Ibrahim (Sunan Gresik) dan Maulana Ishaq (ayah Sunan Giri).
Bukti lain yang mendukung teori ini adalah Sunan Ampel yang merupakan anak dari Syekh Ibrahim Asmaraqandi, keturunan Hadramaut.
Sunan Ampel juga merupakan cucu dari Syekh Jumadil Kubra.