Ustadz Abdul Somad dan Ustadz Muhammad Nur Hayid Bahas Cara Memberikan Kritik Kepada Pemimpin, Yuk Pahami!

Photo Author
- Kamis, 10 Oktober 2024 | 21:34 WIB
Ustadz Abdul Somad dan Ustadz Muhammad Nur Hayid Beda Pendapat Tentang Kritik Pemimpin (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram Spill Kawaii)
Ustadz Abdul Somad dan Ustadz Muhammad Nur Hayid Beda Pendapat Tentang Kritik Pemimpin (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram Spill Kawaii)

Mereka pandai berdalil, mereka pandai membaca alquran, sholatnya bagus, ibadahnya keren,tetapi imannya tidak sampai menancap hati.”

Rasulullah mengeaskan kepada umat muslim, yaitu: “Jika kau melihat suatu kemungkaran, maka ubahlah kemungkaran itu dengan cara yang ditentukan.

Jika kamu tidak dapat mengubah kemungkaran dengan kekuasaan yang kamu miliki, karena kamu belum menjadi siapa-siapa.

Maka ubahlah dengan lisanmu, dengan nasihat. Jika tidak bisa dengan nasihat, maka ubah dengan hatimu  Jangan mendukung kemungkaran itu dan doakan.”

Baca Juga: Memahami Jimat dalam Islam: Bolehkah Menggunakannya? Penjelasan Mendalam Ustadz Abdul Somad

Maksudnya sabda di atas adalah umat muslim jangan berdiam diri ketika melihat suatu hal jahat dalam kehidupan sehari-hari. Umat muslim dapat menolak dengan memberikan nasihat serta doa.

Reaksi Warganet

Pembahasan mengenai cara memberikan kritik dan demo kepada pemimpin menurut Islam menimbul pro kontra warganet di YouTube Tanya Ustadz Abdul Somad dan YouTube Salaam Indonesia.

“Mengkritik jgn sampai melukai perasaan seseorang, kita harus menjaga perasaan setiap orang biar gaada unsur kebencian.”

Baca Juga: 2 Jenis Orang Ini Yang Tidak Akan Bisa Mencium Bau Surga, Ini Penjelasan Ustadz Abdul Somad

“Baru tau kalo tata cara mengkritik aja diajarin dalam agama. Dari sini baru sadar ilmu yang aku punya gada apa apanya.”

“Beda kritik dan menghina.”

“Tolong bedakan antara mengkritik sama mencela. Tuh yang demo itu rata rata tujuannya nggak jelas. Hanya untuk memprovokasi.” ***                             

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Aisyah Tsabita

Sumber: YouTube Tanya Ustadz Abdul Somad, YouTube Salaam Indonesia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X