Hal ini menyebabkan masyarakat mendapatkan informasi dari orang-orang yang tidak jelas. Baik dari latar belakangnya, maupun keilmuannya.
Mulai muncul orang-orang tidak jelas tiba-tiba menjadi ustadz, menjadi kiai, tiba-tiba berfatwa tentang agama.
Hal yang menarik dari hadits itu adalah mereka yang tidak jelas asal usulnya itu justri sering dimintai untuk berfatwa dalam masalah agama.
Nahyang terjadi adalah fatwa yang diberikan bisa jadi menyesatkan, isinya keliru dan orang-orang pun ikut keliru.
Nah itulah tanda kiamat yang pertama, yaitu dengan tercabutnya ilmu kehidupan.
Kiamat memang sudah dekat Nabi Muhammad sebagai Nabi dan Rasul yang terakhir pun telah wafat berabad-abad yang lalu, sekitar 1500 tahun yang lalu.
Dari tanda tersebut kita bukan mencari waktu kapan terjadinya kiamat akan tetapi lebih ke bagaimana kita menyadari bahwa kiamat semakin dekat dan kita harus menyongsong dengan selalu mempebaiki diri.
Kita tidak hidup di zaman nabi dimana jika ada permasalahan langsung bisa ditanyakan kepada Nabi.
Akan tetapi kita hidup di zaman sekarang dimana ulama-ulama mulai dihilangkan dari bumi. Dan muncul orang-orang baru yang berfatwa akan tetapi tidak jelas asal usulnya. ***