Kalau kita punya mental untuk selalu menunaikan amanah, dunia yang hilang nggak akan bikin kita drop atau terpuruk. Malah, kita akan merasa puas karena telah menunaikan hak orang lain.
3. Akhlak Mulia
Kunci ketiga, akhlakul karimah, atau akhlak yang mulia. Akhlak yang baik bakal bikin kita lebih kuat menghadapi dunia yang nggak selalu sesuai harapan.
Ketika kita berakhlak baik, kita nggak bakal terlalu ambil pusing kalau dunia terasa 'hilang', karena yang penting kita tetap bisa bersikap baik dan menjaga hubungan dengan orang lain.
4. Makanan yang Halal dan Baik
Yang terakhir, thayyibat, yaitu makanan yang halal dan baik.
Mungkin kedengarannya sederhana, tapi makanan itu sangat mempengaruhi jiwa kita.
Uang haram, makanan yang nggak jelas asal-usulnya, bisa bikin hati kita resah, galau, bahkan paranoid.
Sebaliknya, makanan yang baik dan halal akan membuat hidup kita lebih berkah dan hati lebih tenang.
Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri mengingatkan kita untuk selalu bersyukur.
Kalau ada yang nggak beres dalam hidup kita, bisa jadi itu karena kita nggak menjaga keempat hal ini.
Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam sendiri, dengan segala ujiannya—mulai dari hijrah sampai dikepung di Gua Tsur—tetap tenang karena beliau memiliki keempat hal tersebut.
Bahkan, saat menenangkan sahabatnya, Rasulullah berkata, "La Tahzan, Innallaha Ma'ana" (Jangan bersedih, Allah bersama kita).
Jadi, kalau kita merasa hidup penuh dengan kecemasan, mungkin saatnya kita introspeksi.
Apakah kita sudah jujur dalam perkataan, menjaga amanah, memiliki akhlak mulia, dan memastikan makanan kita halal?