Sama halnya ketika mencintai orangtua tidak sebatas karena ia yang melahirkan, mencukupi kebutuhan kita.
Semua yang disebutkan itu hanyalah faktor-faktor tetapi selain daripada itu alasannya karena lillahi ta’ala.
Karena kalau kita mencintai seseorang karena tujuan dunia atau faktor manusiawi maka cinta itu hilang dan terputus ketika sudah mendapatkan atau tidak mendapatkan itu.
“Sehingga inilah penyebab tidak bisa mempertahankan cintanya ketika menikah, mereka jatuh cinta sebelum menikah.
Makanya keliru ketika ada orang yang membangun hubungan sebelum menikah dengan alasan untuk saling mengenal.” Tegas Ustadz Nuzul Dzikri.
Ketika kita melakukan hubungan yang tidak di ridhoi oleh Allah, maka akan rentan hilang.
Tidak hanya ribuan tetapi jutaan pasangan yang tidak seperti dulu, karena sudah ia dapatkan setelah menikah.
Karakter inilah karakter duniawi, setelah didapatkan rasa itu berubah, berkurang bahkan bisa hilang.
Dunia tempatnya fana, tempatnya ketidak kekalan termasuk perihal rasa dan hal ini yang sering dilupakan oleh banyak kita.
Bagaimana berharap adanya cinta yang langgeng, jika tidak menjadikan Allah sebagai tempat tujuan? ***
