3. Merasa gembira dengan musibah (yang menimpa orang yang dihasad)
Dari Watsilah bin Al Asqa, ia mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda “Janganlah engkau menampakan kegembiraan karena musibah yang menimpa saudaramu, karena jika demikian, Allah akan merahmatinya dan malah memberimu musibah.” (HR. Tirmidzi no.2506)
Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Seseorang dicap jelek jika ia merendahkan saudara muslim yang lain, sesama muslim itu haram darah, harta dan kehormatannya.” (HR. Muslim no. 2564)
Umat muslim hendaknya menjauhi sikap hasad sebab perbuatan ini memiliki banyak bahaya, di antaranya:
1. Hasad akan melahap kebaikan seseorang, sebagaimana api melahap kayu bakar yang kering.
2. Hasad akan membuat orang tidak menerima takdir yang disuratkan Allah SWT.
3. Hati orang yang hasad akan sengsara, sebab setiap kali melihat kenikmatan yang diterima orang lain, hatinya akan sulit.
4. Orang yang memiliki sifat hasad menyerupai orang yahudi
5. Hasad merupakan salah satu akhlak tercela
Dengan mengenal tanda-tanda hasad maka sepatutnya setiap muslim menjauhkan diri dari sifat buruk ini dengan senantiasa memperbaiki diri serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. ***