Ujian tersebut bisa menjadi kesempatan untuk meraih pahala jika kita meresponsnya dengan sabar, atau sebaliknya, bisa menjadi keburukan jika kita meresponsnya dengan hawa nafsu, seperti marah atau dendam.
Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri mengajak kita untuk lebih memperhatikan hubungan kita dengan Allah SWT, dan memastikan bahwa tindakan kita selalu berada dalam koridor yang diridhai-Nya, daripada terjebak dalam emosi negatif terhadap orang lain. ***