GENMUSLIM.id- Setiap orang yang sudah meninggal segala amal perbuatannya akan terhenti. Begitu juga potensi untuk berbuat dosa dan salahnya juga pasti akan terhenti.
Akan tetapi terdapat amalan yang pahalanya akan terus mengalir, walaupun orang tersebut telah meninggal dunia.
Hal ini sebagaimana diriwayatkan dalam hadist Nabi Muhammad saw yang artinya: “Apabila anak Adam telah mati, maka terputuslah 3 amalnya kecuali 3, hal yaitu: sedekah jariyah; ilmu yang bermanfaat; dan anak shalih yang mendo’akan kedua orangtuanya” (HR. Muslim).
Baca Juga: Dahsyatnya Cara Mencintai Anak ala Rasulullah SAW, Orang tua Wajib Tahu! Yuk Simak Di sini!
Setiap orang yang meninggal semasa hidupnya pasti telah melakukan amalan-amalah.
Entah itu amalan baik atau bahkan amalan yang buruk. Amalan-amalan itulah yang akan menjadi kesan bagi orang yang masih hidup.
Tak jarang orang akan membicarakan kebaikan orang yang meninggal jika ia meninggalkan kesan yang baik selama hidupnya.
Tak jarang pula yang membicarakan kejelekan orang yang meninggal karena semasa hidupnya selalu berbuat buruk.
Lantas bagaimana sih hukumnya ketika kebaikan orang yang sudah meninggal diviralkan?
Dilansir Genmuslim dari channel YouTube @sadakwah01 Ustadz Adi Hidayat, 28 Juni 2024, menyatakan bahwa jadi tidak ada manusia yang sempurna pasti semua pernah melakukan perbuatan salah.
Nah kalau orang sudah meninggal berhenti aktivitas dia.
Sehingga potensi salahnya sudah tidak ada lagi yang patut dikenang perbuatan sholehnya.
Jadi kalau ada orang hidup membincangkan salah orang yang meninggal.
